TEGAL, radartegal.disway.id - Ternyata Kabupaten Banjarnegara di Jawa Tengah tidak hanya terkenal dengan dawet ayu dan wisata Dataran Tinggi Diengnya. Tetapi juga dengan kampung unik yang berbeda dengan daerah lainnya.
Sekadar informasi Dataran Tinggi Dieng sendiri terbagi menjadi dua wilayah, yakni Dieng Wetan dan Kulon. Dieng Kulon merupakan wilayah Kabupaten Banjarnegara dan menjadi tujuan wisata.
Itulah pula yang menyebabkan sebagian wilayah Kabupaten Banjarnegara berada di dataran tinggi yang berhawa sejuk dan dingin.
Banjarnegara dikelilingi daerah-daerah yang lebih maju seperti Kabupaten Wonosobo, Batang, Kebumen, Purbalingga, dan Banyumas.
Di Kabupaten Banjarnegara ternyata juga ada salah satu perkampungan desa yang mempunyai keunikan tersendiri.
Secara tofografi wailayah desa tersebut tidak terlalu jauh dari Purwokerto dan berjarak kurang lebih 151 kilometer dari Semarang. Seperti yang radartegal.disway.id kutip dari kanal youtube Tedhong Telu.
Keunikan Desa Luwung Kecamatan Rakit Kabupaten Banjarnegara ini, di setiap rumah warganya hampir mempunyai empang atau kolam ikan.
Ternyata hampir sebagian besar warganya memang bermata pencaharian sebagai peternak ikan atau pembudidaya ikan.
Ikan-ikan yang dikembangkan antara lain ikan mujair merah, gurame, bawal, wader hingga lele.
Sehingga di setiap rumah baik kanan, kiri, maupun halaman belakangnya dengan sangat mudah kita jumpai empang atau kolam ikan.
Ikan-ikan budidaya warga itu rata-rata sekitar sebulan atau 1,5 bulan sekali dipanen. Pangsa pasarnya pun mayoritas tidak sulit dan merambah hingga keluar kota.
Tidak hanya keunikan warganya yang setiap rumah mempunyai kolam ikan, desa ini pun memiliki panorama yang sedap dipandang mata. Banyak lahan persawahan yang masih hijau dan sangat indah.
Nah, bagi yang sedang berwisata ke Dataran Tinggi Dieng atau Purwokerto, tidak ada salahnya mampir ke desa tersebut untuk melihat dan belajar budidaya ikan air tawar.(*)