Hingga turun minum, skor tetap 2-0 untuk Tim Tango dan Prancis belum sekalipun mencatat shot on goal.
Di babak kedua, Argentina belum mengendurkan serangan. Julian Alvarez kembali mengancam pada menit ke-59. Kali ini bisa ditepis dengan baik oleh Lloris.
Semenit berselang giliran Lionel Messi meneruskan umpan Di Maria, tapi arahnya melenceng tipis ke sisi kanan gawang Prancis.
Memasuki menit ke-71, Deschamps memasukkan Kingsley Coman. Eduardo Camavinga juga masuk mengganti bek sayap Theo Hernandez.
Perubahan taktik Deschamps langsung membuahkan hasil beberapa menit kemudian.
Prancis berhasil menipiskan ketinggalan menjadi 1-2 lewat penalti Kylian Mbappe pada menit ke-80.
Sebelumnya Nicolas Otamendi melakukan pelanggaran di kotak terlarang. Mbappe yang maju sebagai eksekutor, sukses menaklukkan Emiliano Martinez.
Gol Mbappe ternyata mampu membangkitkan semangat Tim Ayam Jantan (julukan Timnas Prancis).
Hanya semenit berselang Kylian Mbappe berhasil menyamakan skor menjadi 2-2 usai melepaskan sepakan voli yang tak bisa dijangkau Martinez.
Hingga waktu normal berakhir, kedudukan masih sama kuat 2-2. Pertandingan pun dilanjutkan ke babak perpanjangan waktu.
Di babak extra time, Argentina kembali unggul 3-2 pada menit ke-109 usai Messi menceploskan bola pantul. Ini merupakan gol ke-7 La Pulga di Qatar, sama dengan koleksi Mbappe.
Tapi pada menit ke-118 Mbappe mencetak hattrick sekaligus membuat kedudukan kembali imbang 3-3.
BACA JUGA:Cara Ikut Sharp Lovers Day Berhadiah Trip ke Raja Ampat, Mudah dan Gak Ribet Gaes
Gol kedelapan Mbappe yang membuatnya memuncaki daftar top skor Piala Dunia 2022, sekaligus berhak atas penghargaan Sepatu Emas.