Seorang wanita cantik gagal menjadi korban pencabulan seorang pria di dalam mobil. Dari insiden itu, polisi menangkap pelaku yang sempat menodongkan pistol ke wanita.
Penodongan itu dilakukan agar wanita temannya tersebut melayani nafsunya.
Pengancaman itu dilakukan karena korban menolak diajak berbuat asusila.
Lelaki yang diamankan berinisial MKP (23) yang merupakan karyawan di salah satu laboratorium pemeriksaan kesehatan swasta di Kendari, Sulawesi Tenggara.
Tersangka ditangkap berdasarkan bukti permulaan yang cukup patut diduga telah melakukan tindak pidana perbuatan cabul sebagaimana dimaksud dalam Pasal 289 KUHP dengan ancaman kurungan sembilan tahun penjara.
Kasatreskrim Polresta Kendari AKP Fitrayadi mengatakan, pihaknya menangkap pria yang diduga mengancam akan membunuh teman wanitanya menggunakan pistol “airsoft gun”.
“Tersangka ditangkap Satreskrim Polresta Kendari Senin pagi tadi sekitar pukul 08.00 Wita,” katanya, Senin (23/5).
Dia mengungkapkan, tersangka ditangkap tanpa perlawanan di indekos di Lorong Rumah Sakit Jiwa, Kecamatan Mandonga, Kendari.
Ia menjelaskan, pada Minggu (22/5) sekitar pukul 20.13 Wita, terduga pelaku awalnya menjemput korban YM (23) yang merupakan teman MKP di Jalan Orinunggu, Poasia Kendari.
“Tersangka MKP menjemput korban menggunakan mobil lalu mengajaknya untuk jalan-jalan,” jelasnya.
Setelah sampai di bagian Perkantoran Wali Kota Kendari, lanjut Fitrayadi, terlapor menghentikan mobilnya dan mematikan mesin kemudian memegang tangan korban dan membaringkan kursi korban lalu mencoba melakukan perbuatan tak senonoh.
Fitrayadi melanjutkan, korban menolaknya dengan cara mendorong tubuh terlapor namun tersangka MKP mengeluarkan pistol airsoff gun dan menodongkan kepada korban.
“Tersangka menodongkan pistol airsoft gun sambil mengatakan ‘kalau kamu tidak mau ikuti mauku saya bunuh kamu’,” ucap Fitriyadi menirukan ucapan tersangka.
Menerima tindakan tersebut, korban berusaha membujuk terlapor dengan mengatakan agar tidak melakukan hal itu di tempat tersebut, namun di hotel. .
Korban pun menyerahkan ATM agar menyewa hotel sebagai upaya bisa bebas dari tersangka.