Dirjen PAUD Dikdasmen Kemendikbudristek Jumeri bersama Wali Kota Tegal Dedy Yon Supriyono melaunching keberadaan 'sekolah' Kardinah Kamis (12/5) siang.
Nantinya, itu akan menjadi salah satu fasilitas yang disediakan RSUD Kardinah kepada anak-anak yang terpaksa harus ikut orang tuanya saat berada di fasilitas kesehatan milik pemkot itu.
Dalam laporannya, Direktur RSUD Kardinah Kota Tegal Drg Agus Dwi Sulistyantono mengatakan, program itu merupakan salah satu bagian dari jargon dan branding yang baru yakni Gawe Seneng Berobat di Kardinah. Nantinya, akan diperluas ke program lainnya.
"Ini merupakan bagian dari branding Gawe Seneng Berobat ke Kardinah. Nantinya akan diperluas ke gawe lainnya, seperti gawe kuliner dan lainnya," katanya.
Menurut Agus, ada beberapa inovasi yang akan dan sedang dilakukan. Di antaranya Tombo Teko Loro Lungo, sistem digital rumah sakit dan antrean online.
"Dan hari ini memberikan pelayanan kepada anak yang orang tuanya dirawat di rumah sakit. Sekolah ini juga menjawab larangan anak masuk rumah sakit. Mereka bisa tetap belajar di tempat ini sembari menunggu orang tuanya yang berada di rumah sakit," jelasnya.
Melalui program itu, Agus menambahkan, pihaknya berharap anak-anak yang mendapatkan pendidikan di sekolah itu nantinya menganggap RSUD kardinah bukan tempat yang menyeramkan.
Selain itu, dengan keberadaan sekolah, Kardinah akan semakin dekat di tengah masyarakat.
Wali Kota Tegal Dedy Yon Supriyono dalam sambutannya menegaskan, Sekolah Kardinah sebagai salah satu inovasi pelayanan yang tentunya diperuntukkan untuk kepentingan masyarakat.
Menurutnya, banyak masyarakat yang datang ke RSUD Kardinah untuk berobat terpaksa membawa serta putra-putrinya.
"Mungkin tidak ada pilihan jika ditinggal di rumah, tidak ada yang menjaga anak-anak mereka. Sehingga anak-anak ini turut menunggu proses pemeriksaan kesehatan untuk jangka waktu yang tidak sebentar bersama orang tua mereka," ujar Dedy Yon.
Menurut Dedy Yon, inovasi sekolah di rumah sakit ini baru ada pertama kali di Indonesia dan pelopornya RSUD Kardinah. Dia pun berharap, nantinya itu bisa diimplementasikan dengan baik dan maksimal, dengan mempersiapkan sarana dan prasarana yang terbaik.
"Untuk ke depan saya berharap Sekolah Kardinah akan terus berkelanjutan dan dapat terus berkembang serta menjadi semakin besar dengan fasilitas yang semakin lengkap," tandasnya.
Dedy Yon menambahkan, Sekolah Kardinah itu harus menjadi pemacu bagi OPD-OPD lain untuk dapat melahirkan inovasi-inovasi yang lebih kreatif dan inovatif. Tentunya dengan mengutamakan pelayanan prima kepada masyarakat.
Sementara, Dirjen PAUD Dikdasmen Kemendikbudristek Jumeri mengungkapkan, pihaknya menyampaikan apresiasi atas inovasi yang baru itu. Sebab, hal itu juga turut memastikan warga Kota Tegal memperoleh pendidikan yang sangat baik.