Pasca terpuruk akibat pandemi, kini sektor pariwisata diharapkan dapat kembali bangkit. Hal itu menyusul adanya sejumlah kelonggaran yang sudah diterapkan seiring melandainya kasus Covid-19 di Indonesia.
Wakil Ketua Komisi X DPR RI Abdul Fikri saat berkegiatan di Kota Tegal Sabtu (23/4) siang mengatakan, pariwisata dan ekonomi kreatif merupakan sektor yang sangat terpuruk akibat pandemi Covid-19.
Padahal, keduanya secara tidak langsung turut menyumbang devisa negara.
"Dengan kondisi yang saat ini tengah melonggar dan bisa berkelanjutan, diharapkan akan dapat memberikan kesempatan sektor pariwisata dan ekonomi kreatif kembali pulih,"kata Fikri.
Menurut Fikri, salah satu upaya yang dilakukan yakni dilakukannya bimbingan teknis (bimtek) gerakan sadar wisata.
Melalui bimtek, diharapkan akan memulihkan dan menumbuhkan kembali kesadaran masyarakat akan wisata maupun ekonomi kreatif.
"Namun tentunya, tidak hanya menjadi tugas dari pemerintah saja melainkan mengajak akademisi, pebisnis, investor ataupun komunitas terkait, agar turut mengangkat kembali sektor pariwisata dan ekonomi kreatif khususnya yang ada di wilayahnya," tandasnya.
Inspektur 2 Kementerian Pariwisata dan Eknomi Kreatif Kamal Rimosan mengatakan, bimtek memberikan pemahaman kepada para pelaku pariwisata dan ekonomi dengan harapan bisa ditularkan kepada masyarakat khususnya di wilayah Kota Tegal.
Sehingga mempunyai pemahaman yang sama tentang wisata dan 8 Sapta Pesona Pariwisata.
Kepala Disporapar Kota Tegal Irkar Yuswan menyampaikan, pihaknya menyambut baik upaya Kemenparekraf memberikan bimtek pada para pelaku ekonomi kreatif dan pelaku pariwisata.
Saat ini, dengan kelonggaran yang sudah dirasakan oleh masyarakat, Pemerintah Kota Tegal akan mengembangkan 3 potensi wisata pantai yang ada.
"Kita akan kembangkan Pantai Kodok, Pantai Batamsari dan Pantai Komodo," kata Irkar.
Nantinya, imbuh Irkar, ketiga destinasi wisata itu akan dikelola pemkot dengan tetap memberdayakan Kelompok Sadar Wisata (Pokdarwis) yang sudah terbentuk.
Sehingga diharapkan dengan pemulihan pariwisata dan ekonomi kreatif, juga turut menyejahterakan masyarakat yang ada di sekitarnya. (muj/ima)