Harta kekayaan Wali Kota Solo, Gibran Rakabuming Raka mengalami kenaikan sekitar Rp4 miliar dalam kurun waktu satu tahun. Kenaikan jumlah nominal kekayaan anak sulung Presiden Joko Widodo (Jokowi) itu terungkap dari laporannya kepada Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).
Gibran telah menyampaikan Laporan Harta kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN) periode 2021 kepada KPK pada 31 Januari 2022 lalu berdasarkan data yang dilihat Kantor Berita Politik RMOL. Dari data LHKPN 2021, Gibran memiliki harga sebesar Rp25.297.783.659.
Terdiri dari harta tanah dan bangunan; alat transportasi dan mesin; harta bergerak lainnya; kas dan setara kas; harta lainnya; dan utang. Untuk harta tanah dan bangunan yang dimiliki Gibran senilai Rp17.339.000.000.
Di antaranya tanah dan bangunan seluas 500/300 meter persegi di Kota Surakarta hasil sendiri seharga Rp6 miliar; tanah dan bangunan seluas 2.000/2.000 meter persegi di Kab/Kota Sragen hasil sendiri seharga Rp2,6 miliar.
Selanjutnya tanah dan bangunan seluas 2.000/2.000 meter persegi di Kab/Kota Sragen hasil sendiri seharga Rp 2,6 miliar; tanah dan bangunan seluas 112/112 meter persegi di Kab/Kota Surakarta hasil sendiri seharga Rp 1,5 miliar; tanah seluas 113 meter persegi di Kota Surakarta hasil sendiri seharga Rp 700 juta.
Kemudian, tanah seluas 896 meter persegi di Kota Surakarta hasil sendiri seharga Rp1.747.200.000; dan tanah seluas 1.124 meter persegi di Kota Surakarta hasil sendiri seharga Rp2.191.800.000.
Selanjutnya harta alat transportasi dan mesin yang dimiliki Gibran senilai Rp682 juta yang terdiri dari motor Honda Scoopy tahun 2015 hasil sendiri seharga Rp7 juta; motor Honda CB-125 tahun 1974 hasil sendiri seharga Rp5 juta; motor Royal Enfield tahun 2017 hasil sendiri seharga Rp40 juta.
Selanjutnya mobil Toyota Avanza tahun 2016 hasil sendiri seharga Rp90 juta; mobil Toyota Avanza tahun 2012 hasil sendiri seharga Rp60 juta; mobil Isuzu Panther tahun 2012 hasil sendiri seharga Rp70 juta; mobil Daihatsu Grand Max tahun 2015 hasil sendiri seharga Rp60 juta; dan mobil Mitsubishi Pajero Sport tahun 2016 hasil sendiri seharga Rp350 juta.
Lalu harta bergerak lainnya senilai Rp260 juta; kas dan setara kas senilai Rp2.188.369.663; harta lainnya senilai Rp5.552.000.000.
Sehingga sub total harta yang dimiliki Gibran sebesar Rp26.021.369.663. Namun, Gibran tercatat memiliki utang sebesar Rp723.586.004. Sehingga secara total harta setelah dikurangi dengan utang adalah sebesar Rp25.297.783.659.
Sementara itu, LHKPN Gibran pada 2020 yang dilaporkan pada 2 September 2020 saat mencalonkan diri sebagai Walikota Solo ini tercatat mempunyai harta sebesar Rp21.152.810.130. (rmol/zul)