Tokoh agama diajak terus membantu menyosialisasikan protokol kesehatan dan menjadi teladan menaati protokol kesehatan (prokes). Ini dinilai penting untuk mencegah penularan COVID-19.
"Sebagai tokoh agama agar menyampaikan kepada umatnya masing-masing. Untuk bisa menjadi teladan dan mengingatkan masyarakat untuk selalu meningkatkan kepatuhan prokes. Terutama memakai masker," ujar Menteri Agama (Menag) Yaqut Cholil Qoumas dalam diskusi daring Kebangsaan Lintas Agama di Jakarta, Rabu (18/8).
Dia meyakini selama ini para tokoh agama sudah berbuat banyak untuk mendukung upaya pencegahan dan penanggulangan COVID-19. "Para tokoh agama tidak lelah untuk mengedukasi umatnya untuk terus menaati protokol kesehatan dan vaksinasi," imbuhnya.
Yaqut mendorong tokoh agama menyampaikan perintah agama yang berkenaan dengan keutamaan menjaga keselamatan diri dan orang lain. Termasuk di antaranya memakai masker untuk mencegah penularan COVID-19 pada diri sendiri dan orang lain.
Para tokoh agama, lanjutnya, berperan penting dalam upaya pencegahan dan penanggulangan COVID-19. Karena mereka ada di tengah masyarakat. Selain itu, suara mereka lebih didengar oleh pengikutnya.
Menurut hasil survei Badan Penelitian dan Pengembangan Kementerian Agama pada 2020, masyarakat menganggap tokoh agama sebagai sumber informasi mengenai COVID-19. Selain itu, vaksinasi bisa dipercaya setelah dokter dan presiden.
"Peran tokoh agama sangat penting, apalagi untuk melawan banjirnya informasi tentang pandemi yang sering tidak tepat," pungkas Yaqut. (rh/zul/fin)