Ngamuk di Medsos, Politisi Demokrat Tidak Terima Tagar #TenggelamkanDemokrat Ramai Dibahas

Kamis 29-07-2021,14:16 WIB

Tanda pagar (tagar) #TenggelamkanDemokrat muncul dan ramai dibahas di Twitter.
Hingga saat ini, tagar tersebut telah dipakai lebih dari 24.3 ribu cuitan.

Hal ini membuat Politisi Partai Demokrat Jansen Sitindaon ngamuk di media sosial.

Dirinya menilai hal tersebut sangat konyol dan tak masuk akal. Sebab, menurut Jansen, partai Demokrat tidak pernah satu kalipun meremehkan virus Covid-19 sejak awal kemunculannya.

“Sejak awal Demokrat tidak meremehkan corona, maka dari itu kita setuju perppu agar uang negara leluasa dipakai menangani,” ujar Jansen dalam akun Twitter-nya, Rabu (28/7).

Menurut Jansen, justru pemerintah dan para pendengung (buzzer) banyak menyepelekan virus yang kini menggerus tanah air.

“Justru mereka (pemerintah dan buzzer) yang cengengesan. Dengan menyebut covid susah masuk karena izinlah, tak tahan cuaca panas, insentif wisata, dan lain-lain,” katanya.

Oleh sebab itu dirinya menilai dunia ini kian terbalik. Sebab, menurutnya, partai demokrat yang sejak awal mengatakan bahwa covid-19 sangat serius justru diserang.

“Yang cengengesan jejak digital berserak minta maaf pun tidak. Jabatan mungkin bisa dipertahankan tapi legitimasi moral sudah habis,” katanya.

“Termasuk buzzer, ada kontribusi kalian atas buruknya penanganan pandemi ini? Tobatlah,” tandasnya dikutip dari Genpi. (genpi/fajar/ima)

Tags :
Kategori :

Terkait