Kepala Korps Lalulintas (Kakorlantas) Polri Irjen Pol Istiono mengecek langsung titik yang akan dijadikan lokasi penyekatan arus mudik mendatang.
Lokasi yang dipantau yakni Exit Tol Pejagan dan Terminal Kecipir Kecamatan Losari.
Dalam kegiatan, kakorlantas yang didampingi Dirut Jasa Raharja Budi Rahardjo, Kabagops Korlantas Kombes Pol Rudi Antariksa itu juga menggelar Tactical Floor Game (TFG) dari masing-masing kepala satuan lalu lintas jalur arteri dari Brebes sampai dengan Semarang.
Dipastikan kakorlantas, pemerintah telah mengeluarkan larangan mudik pada Lebaran tahun ini. Untuk memastikan tidak ada yang mudik, pihaknya memastikan titik-titik penyekatan pada tahun ini digelar lebih banyak dari tahun lalu.
"Jika tahun lalu dibangun sekitar 146 titik, namun sekarang kita lipat gandakan menjadi 333 titik. Dan tidak dipungkiri antisipasi arus mudik yang paling berat ada pada jalur Jakarta menuju Jawa," ujarnya.
Dijelaskannya, ditiadakannya serta terbatasnya izin empat moda transportasi seperti kereta api, pesawat, kapal laut dan bus, pemudik diprediksi akan beralih ke kendaraan lainnya. Yakni, baik kendaraan pribadi roda empat dan roda dua. Karenanya, jalur alternatif atau jalur arteri akan menjadi tumpuan.
"Tidak hanya Jakarta menuju Jawa, namun dari Jakarta menuju Banten juga harus dikelola dengan maksimal dan titik-titik daerah Jawa Timur kemudian sampai Bali harus kita kelola dengan baik," ucapnya.
"Dan kami mengimbau kepada masyarakat agar mematuhi aturan pemerintah untuk tidak mudik. Ini tidak lain untuk memutus mata rantai penyebaran Covid-19," pungkasnya. (ded/ima)