Putra (30), sang suami warga Desa Tanjung Lalang Kecamatan Payaraman Kabupaten Ogan Ilir, Sumsel doyan selingkuhi istri orang, termasuk adik iparnya. Dia ditemukan tewas bersimbah darah di Jalan Alternatif Desa Tanjung Lalang-Serikembang, Payaraman, Ogan Ilir.
Alasan itulah yang membuat istrinya, AW (28) menolak jasad suaminya dikuburkan di kampung halaman mereka. Menurut AW melihat suaminya berselingkuh dengan adik kandungnya sendiri, perasaannya menjadi hancur.
Semasa hidup, AW mengaku pernah memergoki suami dan adik kandungnya berduaan di dalam kamar di rumah mereka. Karena, sejak menikah dengan Putra, mereka memang masih tinggal di rumah orang tua AW.
“Perasaan saya hancur, karena suami saya berselingkuh dengan adik saya sendiri,” kata AW kepada wartawan di Mapolsek Tanjung Batu, Sabtu (10/4).
Ditambahkan AW, dirinya memang telah lama menaruh curiga adanya hubungan istimewa antara suaminya dan adik kandungnya UP. Namun setiap kali ditanyakannya, Putra selalu membantah dan meminta AW supaya tak percaya dengan informasi dari warga tersebut.
“Saya pernah tanya baik-baik ke suami . Tapi dia bilang jangan percaya omongan orang dan saya jangan banyak omong,” lanjut dia seperti yang dikutip dari PojokSatu.id.
Selama empat tahun pernikahan mereka, AW menuturkan tak mengetahui sama sekali asal usul suaminya tersebut. Hingga kini keduanya sudah dikaruniai satu anak laki-laki usia tiga tahun.
Lantaran rasa kecewa dan sakit hati yang begitu dalam, AW juga menolak jenazah suaminya dimakamkan di Desa Tanjung Lalang. “Terserah itu mayatnya mau dibawa ke mana,” tutupnya dengan rasa kesal.
Diketahui, seorang pria ditemukan tewas bersimbah darah dalam kondisi tertelungkup, di Jalan Alternatif Desa Tanjung Lalang-Desa Serikembang Kecamatan Payaraman Kabupaten Ogan Ilir, Jumat (9/4), sekitar pukul 18.00 WIB. (ral/zul)