Vaksin Sinovac yang digelontorkan pemerintah pusat sudah dibagikan ke sejumlah rumah sakit, puskesmas dan klinik di Kabupaten Tegal. Namun, jatah vaksin di Puskesmas Jatinegara jumlahnya belum sesuai kebutuhan.
Kepala UPTD Puskesmas Jatinegara dr Ulinuha menuturkan, vaksinasi tenaga kesehatan (nakes) di wilayah kerja UPTD Puskesmas Jatinegara dilaksanakan sejak 25-28 Januari kemarin. Untuk jumlah vaksin yang baru diterima yaitu 45 vial, sedangkan jumlah pegawai di UPTD Puskesmas Jatinegara sebanyak 84 orang.
"Memang betul, pembagian vaksin Sinovac di sini masih kurang 39 vial lagi. Tapi Insya Allah nanti akan terpenuhi semua," katanya, kemarin.
Dia menjelaskan, sebelum dilakukan vaksinasi, para nakes dan karyawan akan diperiksa melalui beberapa tahap. Diawali dari pendaftaran dengan menunjukkan data diri atau KTP, kemudian skrining riwayat kesehatan dan kondisi pasien.
"Setelah itu, baru pemberian vaksin. Kalau sudah divaksin, peserta harus observasi atau menunggu selama 30 menit," jelasnya.
Menurutnya, apabila selama observasi ada keluhan atau tanda gejala Kejadian Ikutan Pasca Imunisasi (KIPI) maka akan diberikan penanganan sesuai keluhan yang muncul. Beruntung, para penerima vaksin tidak mengalami kendala.
Mereka tetap sehat dan suhu tubuhnya tetap normal. "Alhamdulillah pelaksanaan vaksinasi di Puskesmas Jatinegara berjalan lancar. Pegawai yang divaksin tidak mengalami keluhan apa pun," ucapnya. (yer/gun/zul)