Pasien terkonfirmasi positif di Kabupaten Pemalang kini sudah mencapai 2019 kasus. Penambahan itu menyusul setelah ditemukannya 50 pasien baru. Bahkan satu orang di antaranya meninggal dunia.
"Melanjutkan tracking dan testing sampai dengan awal minggu ketiga bulan Desember 2020, satgas kembali melaporkan adanya penambahan penemuan kasus baru orang terkonfirmasi Covid-19 sebanyak 50 pasien dan satu orang diantaranya wafat," ujar Juru Bicara Satgas Covid-19 Pemalang Tutuko Raharjo, Minggu (20/12).
Mengingat masih mewabahnya virus ini, satgas pun meminta masyarakat merayakan tahun baru di rumah saja bersama keluarga. Ini dilakukan untuk menghindari kerumunan.
Kawasan keramaian seperti Alun-alun Pemalang yang biasa digunakan sebagai tempat perayaan tahun baru juga akan dijaga ketat. Sementara sejumlah tempat wisata bakal ditutup untuk menekan terjadinya penularan saat libur panjang.
"Intinya tidak ada perayaan tahun baru di Pemalang," kata Tutuko.
Pemkab Pemalang, menurutnya, juga akan menerbitkan surat edaran terkait larangan perayaan malam tahun baru. Masyarakat pun diharapkan dapat mematuhi anjuran tersebut.
Tutuko menambahkan, dari 2019 kasus yang ada saat ini, sebanyak 521 pasien masih menjalani perawatan, baik di rumah sakit maupun isolasi mandiri. Sedangkan 1373 pasien sudah dinyatakan sembuh. Sementara 125 pasien lain meninggal dunia. (sul/ima)