Ulama besar Al Habib Tohir Abdullah Al Kaff akhirnya dimakamkan di tempat pemakaman Al Hadad, Kraton, Tegal Barat Kota Tegal, Jumat (4/12) sekitar pukul 15.00 WIB.
Ribuan umat tampak memadati area pemakaman untuk mengantarkan salah satu tokoh berpengaruh di Kota Bahari ke peristirahatannya yang terakhir.
Mereka yang datang dari Kota Tegal dan luar daerah juga turut mensalati jenazah Abuya Habib Tohir Al Kaff. Setibanya di komplek pemakaman Al Haddad, jenazah disalatkan di Masjid Roudoh dan langsung dimakamkan berdampingan dengan kedua orang tuanya.
Di sela-sela pemakaman, petugas dan pihak keluarga tidak henti-hentinya menyampaikan imbauan agar para pengunjung tetap menerapkan protokol kesehatan. Mengingat situasi pandemi Covid-19 ini belum berakhir.
Salah satu santri terdekat almarhum, Ahmad Muslih mengatakan Abuya Habib Tohir Al Kaff dimakamkan berdampingan dengan kedua orang tuanya.
"Dimakamkan di samping kedua orang tua beliau," katanya.
Untuk diketahui, almarhum Habib Tohir merupakan pengasuh Pondok Pesantren Daarul Hijrah Kota Tegal dan Jamiyahan Rotibyn. Ulama kelahiran Tegal, 15 Agustus 1960 meninggal dunia di RS Mitra Siaga Tegal lantaran beberapa jam sebelumnya mengalami stroke dan sempat dibawa ke ICU.
Habib Tohir merupakan ulama yang konsisten berdakwah dan mengajarkan ilmu agama kepada masyarakat. Beliau kerap berceramah di banyak majelis ilmu hingga ke Sumatera, Kalimantan dan Sulawesi serta kerap mengisi pengajian besar di Kota Tegal dan sekitarnya.
Almarhum Habib Tohir juga dikenal konsisten dalam hal kebangsaan serta rajin menjalin komunikasi dengan lintas organisasi masyarakat, baik Nahdlatul Ulama (NU) dan Muhammadiyah. Almarhum meninggalkan seorang isteri dan tujuh orang anak. (muj/ima)