“Tapi kesempatan itu justru tidak dimanfaatkannya,” ujar Lieus.
Sementara menanggapi pihak yang melaporkan Najwa ke polisi, Lieus menilai bahwa pelaporan itu merupakan hak setiap orang. Namun, di matanya, pelaporan itu justru jalan mundur demokrasi.
“Kalau setiap hal yang menyinggung pemerintah dilaporkan ke polisi, terus untuk apa kita ngaku-ngaku sebagai negara terbesar ketiga di dunia yang menganut paham demokrasi?” tanya Lieus. (rmol.id/ima)