Wakil Sekjen Majelis Ulama Indonesia (MUI) Tengku Zulkarnain menilai, Tito Karnavian hanya mengaku muslim tetapi tidak paham ajaran Islam.
“Mohon ma'af anda memang Muslim sesuai pengakuan anda. Tapi anda tidak ngerti ajaran Islam sama sekali,” tulis Tengku Zulkarnain di akun Twitter-nya yang dikutip Jumat (24/7).
Dia bahkan meminta mantan kapolri itu agar banyak belajar ajaran Islam dan tidak mengedepankan logika.
“Belajarlah menundukkan jiwa anda pada aturan Allah dan Rasul-Nya ketimbang pakai akal anda. Karena akal bisa “bunglon” sedang hukum Allah tidak.Terimakasih,” ujar Tengku Zulkarnain.
Sementara itu, mengenai pernyataan Tito Karnavian soal jenazah Covid-19 yang paling baik dibakar, Kepala Pusat Penerangan (Kapuspen) Kemendagri Bahtiar mengatakan, pernyataan mendagri dikutip tidak utuh.
“Pernyataan Pak Menteri dipotong-potong, dikutip tak utuh oleh sebagian oknum media massa sehingga jadinya salah tafsir di masyarakat,” tegas Bahtiar di sela-sela kegiatan mendampingi Mendagri bersama Menkopolhukam di Ambon, Kamis (23/7).
Bahtiar mengatakan, mendagri telah menjelaskan secara teori. Namun teori itu tentu bertentangan dengan ajaran agama.
“Yang dikatakan Pak Menteri, secara teori baiknya jenazah Covid dibakar agar virusnya juga mati. Namun, bagi yang muslim dan agama lain, ini tidak sesuai akidah, maka penatalaksanaannya dibungkus tanpa celah agar virus tidak keluar, kemudian dimakamkan,” jelasnya.
Dengan demikian, Bahtiar meminta polemik soal pernyataan ini diakhiri dan tidak menimbulkan kesalahpahaman di masyarakat. (fin/ima)