Setelah sempat ditutup karena pandemi, Pasar Slumpring Kabupaten Tegal akan kembali beroperasi pada Minggu (12/7) besok.
"Dibukanya kembali Pasar Slumpring di era normal baru ini, tentunya dengan menerapkan protokol kesehatan yang ketat adalah fokus utama yang harus dilakukan," kata Pengelola Pokdarwis Pasar Sumpring Arif Abrori, Sabtu (11/7).
Dia mengatakan, para pedagang
sudah mendapat sosialisasi untuk memakai APD, seperti sarung tangan, baju lengan panjang, pakai masker. Untuk menambah kelengkapan APD, pihaknya mengajukan permohonan pelindung wajah (face shield).
Selain menggunakan APD, pihaknya juga telah menyiapkan tempat cuci tangan dan sabun di beberapa lokasi di Pasar Slumpring. Terkait jumlah pengunjung, pengelola akan membatasi, maksimal 250 orang. Jika dirasa kuota sudah terpenuhi maka petugas akan menutup loket pintu masuk dan dibuka kembali setelah ada pengunjung yang pulang.
"Sesuai protokol kesehatan, setiap pengunjung kami wajibkan memakai masker, cek suhu tubuh, mencuci tangan dengan sabun dan selalu menjaga jarak,” tambahnya.
Untuk itu, lanjut Arif Abrori, dirinya mengajak kepada masyarakat Kabupaten Tegal yang akan berwisata di Pasar Slumpring untuk selalu mematuhi protokol kesehatan yang ada. Sehingga tidak muncul klaster baru orang terkena virus corona di Kabupaten Tegal.
Pemerintah Kabupaten Tegal sendiri menyumbang 60 buah face shield untuk kelompok sadar wisata (pokdarwis) Pasar Slumpring Desa Cempaka Kecamatan Bumijawa.
Penyerahan face shield dilakukan Kasi Surveilans dan Imunisasi Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Tegal Eko Budi Prasrianto Prabowo kepada Perwakilan Pokdarwis Pasar Slumpring Arif Abrori di Laboratorium Dinkes Kabupaten Tegal.
Kasi Surveilans dan Imunisasi Eko Budi Prasrianto Prabowo, Sabtu (11/7) mengatakan,
sumbangan face shield berasal dari Biaya Tidak Terduga (BTT) yang dikelola Gugus Tugas Covid-19 Pemkab Tegal melalui sumber pengadaan dinkes untuk percepatan penanganan Covid-19 Kabupaten Tegal.
Sumber pengadaan itu berasal dari BTT yang merupakan hasil refocusing anggaran Pemkab Tegal untuk percepatan penanganan Covid-19. Berkenaan dengan hal itu, pemberian face shield tersebut guna menunjang kelengkapan alat pelindung diri atau APD para pedagang serta petugas di Pasar Slumpring. (guh/ima)