Mitos Membuka Payung di Dalam Rumah, Bisa Datangkan Kesialan?

Mitos Membuka Payung di Dalam Rumah, Bisa Datangkan Kesialan?

Beberapa mitos membuka payung di dalam rumah di Indonesia.--

radartegal.com - Di tengah kemajuan zaman dan semakin berkembangnya logika ilmiah, kepercayaan terhadap mitos membuka payung di dalam rumah masih terus bertahan di berbagai lapisan masyarakat Indonesia. 

Salah satu mitos yang cukup populer dan sering didengar sejak kecil adalah larangan membuka payung di dalam rumah karena diyakini bisa mendatangkan kesialan atau bahkan hal-hal mistis.

Meski terdengar sepele, banyak orang yang secara tidak sadar masih mengikuti kepercayaan ini. Lalu, dari mana sebenarnya asal-usul mitos ini, dan apa saja makna simbolik di balik larangan tersebut?

Larangan Mitos Membuka Payung di Dalam Rumah

Payung secara fungsional diciptakan untuk melindungi manusia dari hujan dan sinar matahari. Namun dalam beberapa budaya, payung juga memiliki makna simbolik yang jauh lebih dalam.

BACA JUGA: Mitos Warga di Kuningan Dilarang Makan Gambas, Apa Akibatnya

BACA JUGA: 4 Mitos Tersembunyi di Balik Keindahan Tanah Lot Bali

Oleh karena itu, tindakan membuka payung di ruang tertutup terutama di dalam rumah bukan hanya dianggap aneh secara logis, tapi juga dianggap melanggar norma spiritual tertentu.

Dalam mitos yang berkembang di Indonesia, membuka payung di dalam rumah diyakini dapat mengundang berbagai bentuk kesialan. Berikut beberapa keyakinan yang umum dipercayai masyarakat terkait larangan ini:

1. Mengundang Kesialan atau Nasib Buruk

Kepercayaan yang paling banyak beredar menyebutkan bahwa membuka payung di dalam rumah dapat membawa sial. Hal ini dianggap sebagai tindakan tidak hormat terhadap kekuatan pelindung seperti leluhur atau roh alam yang diyakini menjaga rumah.

Masyarakat Jawa, misalnya, sangat menghormati keselarasan antara manusia dan alam, sehingga tindakan membuka payung di tempat yang tidak semestinya bisa dianggap sebagai bentuk gangguan terhadap harmoni tersebut.

BACA JUGA: Mitos Rumah Jejer Dua, Benarkah Pembawa Sial? Ini Faktanya!

BACA JUGA: Mitos Pesugihan Gunung Kawi, Ada Harga yang Harus Dibayar?

2. Menghambat Masuknya Rezeki

Dalam filosofi tradisional, rumah dianggap sebagai tempat masuknya energi positif, termasuk rezeki dan keberuntungan. Ketika seseorang membuka payung di dalam rumah, hal ini dilambangkan seperti menolak datangnya keberuntungan.

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Sumber: