Waspada! Bahaya Aplikasi Penghasil Uang di Bulan Ramadan Merajalela

Waspada! Bahaya Aplikasi Penghasil Uang di Bulan Ramadan Merajalela

PENIPUAN - Aplikasi penghasil uang memang menawarkan peluang mendapatkan pendapatan tambahan, tetapi tidak semua aplikasi dapat dipercaya.-freepik-

radartegal.com - Bulan Ramadan sering kali menjadi momen yang dimanfaatkan oleh berbagai pihak untuk menawarkan berbagai peluang mendapatkan penghasilan tambahan, termasuk melalui aplikasi penghasil uang

Namun, di balik iming-iming keuntungan instan dari aplikasi penghasil uang ini, terdapat berbagai risiko yang mengintai. 

Otoritas Jasa Keuangan (OJK) mengingatkan masyarakat agar lebih waspada terhadap potensi penipuan aplikasi penghasil uang yang meningkat selama Ramadan.

Terutama karena lonjakan kebutuhan dan keinginan belanja masyarakat pada bulan suci ini.

BACA JUGA: Daftar Aplikasi Gratis Menghasilkan Uang Tanpa Modal di HP, Ratusan Ribu Sehari Masuk e-Wallet

BACA JUGA: Daftar Aplikasi Membayar Saldo DANA Populer di Kalangan Pemula, Cair sampai Ratusan Ribu

Modus Penipuan yang Sering Terjadi

Maraknya aplikasi penghasil uang ilegal semakin mengkhawatirkan, terutama dengan modus-modus baru yang digunakan oleh para pelaku kejahatan digital. Berikut beberapa modus yang patut diwaspadai:

1. Pinjaman Online Ilegal

Salah satu modus yang kerap terjadi adalah transfer dana dari pinjaman online ilegal ke rekening seseorang yang tidak pernah mengajukan pinjaman.

Jika mengalami kejadian ini, masyarakat disarankan segera melapor ke bank terkait serta menggunakan Aplikasi Portal Pelindungan Konsumen (APPK) milik OJK.

Selain itu, sangat disarankan untuk tidak menggunakan uang tersebut jika memang tidak mengajukan pinjaman guna menghindari jeratan utang yang tidak sah (Otoritas Jasa Keuangan, 2024).

BACA JUGA: 6 Aplikasi Penghasil Uang Resmi untuk Pemula 2025, Dibayar Rp50-100 Ribu Sehari

BACA JUGA: Daftar Aplikasi Penghasil Saldo DANA Resmi 2025, Bayar Rp200 Ribu Sehari cuma Main HP

2. Penawaran Diskon Tidak Masuk Akal

Penipuan berkedok diskon besar-besaran juga kerap terjadi, terutama untuk produk atau layanan yang banyak diminati selama Ramadan, seperti paket umroh murah.

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Sumber: