Naik Rp43 Ribu, Harga Emas Antam Hari Ini Tembus Rp1,889 Juta per Gram

Radartegal.com- Harga emas Antam hari ini makin mendekati angka 2 juta per gram. Jumat, 11 April 2025, Harga emas Antam naik Rp43 ribu dari hari sebelumnya.

Harga emas Antam hari ini terpantau telah naik menjadi Rp1.889.000 per gram. Angka tersebut melonjak dari harga emas pada Kamis 10 April 2025 lalu yang mencapai Rp1.846.000 per gram.

Lonjakan harga emas Antam hari ini menyusul kabar penerapan tarif dagang 32 persen Presiden AS Donald Trump. Tidak hanya di Indonesia, harga emas dunia juga mengalami kenaikan yang cukup pesat.

Gubernur Bank Indonesia (BI) Perry Walujo mengatakan, tidak pastinya penurunan suku bunga bank sentral Amerika Serikat (AS) atau Fed Fund Rate juga turut berkontribusi kepada ketidakpastian perekonomian global.

BACA JUGA: 7 Faktor yang Mempengaruhi Kenaikan Harga Emas Setelah Lebaran

BACA JUGA: Harga Emas Antam Rp1,826 Juta per Gram, Minat Masyarakat Membeli dengan Uang THR Tetap Tinggi

Perry menambahkan, ketidakpastian global ini juga turut dipengaruhi oleh kebijakan pemberlakuan tarif impor oleh AS.

Dikutip dari Disway.id, pengamat mata uang Ibrahim Assuaibi menyebut, tarif dagang sebesar 32 persen tersebut juga turut menjadi faktor pendorong di balik naiknya harga emas ini.

“Lonjakan ini tidak hanya dipicu oleh kebijakan tarif Trump, namun juga ketegangan geopolitik,” ujar Assuaibi.

Dengan kondisi yang penuh ketidakpastian seperti ini, Assuaibi menambahkan bahwa emas telah menjadi suatu instrumen investasi penting.

BACA JUGA: Tertinggi Sepanjang Sejarah, Harga Emas Antam Hari Ini Tembus Rp1,836 Juta per Gram

BACA JUGA: Stabil Jelang THR Cair, Harga Emas Antam Hari Ini Minggu 9 Maret 2025 Hampir Rp1,7 Juta per Gram

“Dampak perang dagang ini memang luar biasa. Jika konflik terus berlanjut, maka hal itu tidak akan menutup kemungkinan bahwa harga emas akan mencetak rekor terbaru,” jelas Assuaibi.

Namun, meski harga emas Antam hari ini melonjak, antusiasme masyarakat untuk membeli dengan uang Tunjangan Hari Raya (THR) tidak berkurang.

Sumber: