Wakil Wali Kota Tegal Sapa Warganya yang Ikut Mudik Gratis 2025 di TMII

JAKARTA, radartegal.com - Wakil Wali Kota Tegal, Tazkiyyatul Muthmainnah menyapa warganya yang menjadi peserta mudik gratis, di Taman Mini Indonesia Indah, Jakarta Timur, Rabu 25 Maret 2025 siang. Program mudik gratis sendiri diselenggarakan Pemerintah Jawa Tengah. 

Pada kesempatan itu, Tadzkiyatul mengatakan gratis yang difasilitasi pemerintah itu membantu warga Kota Tegal yang bekerja di Jakarta dan sekitarnya. Agar bisa mudik dan pulang kembali ke kampung halaman.

"Kita berdoa bersama-sama semoga perjalanannya ini lancar, semuanya sehat, tidak ada masalah di perjalanan, selamat sampai tujuan. Serta bisa bertemu keluarga dan sanak saudara dengan keadaan gembira dan bahagia," ujar Mba Iin.

Tadzkiyatul juga berharap untuk semua warga masyarakat yang merantau, yang kembali ke Kota Tegal, bisa bekerja sukses di perantauan, pulang ke kampung halaman bisa membelanjakan tabungannya selama ini. Seingga nanti bisa membantu warga Kota Tegal yang punya usaha.

BACA JUGA: Wakil Wali Kota Pastikan Stok Bahan Pangan di Tegal Aman Jelang Lebaran

BACA JUGA: Cek Kantor BPBD, Ini Pesan Wakil Wali Kota Tegal

Kepala Dishub Kota Tegal, Abdul Kadir berharap tahun depan pihaknya bisa membantu para pemudik. Tidak hanya saat arus mudik, tetapi juga arus baliknya.

"Kami usahakan kalau ada anggaran di kami. Jadi tidak hanya mudik saja tapi baliknya juga," ujar Abdul Kadir.

Sebagai informasi, dalam Mudik Gratis kali ini Dishub Kota Tegal membantu sebanyak dua armada bus. Dengan total sebanyak 96 penumpang.

Gubernur Jawa Tengah, Ahmad Luthfi dalam sambutannya mengungkapkan ada sebanyak 289 armada bus yang disiapkan untuk mengangkut para pemudik. Itu, merupakan bantuan Pemerintah Provinsi Jawa Tengah, Pemerintah Kabupaten/Kota se-Jawa Tengah dan pihak lainnya. 

BACA JUGA: Sambangi Kantor Disdikbud, Wakil Wali Kota Tertarik Belajar Bahasa Tegal

BACA JUGA: Susul Pak Wali, Wakil Wali Kota Tegal Juga Ikuti Retreat di Magelang

"Mudik Gratis 2025 gratis Jawa Tengah ini tidak dipungut biaya uang sehingga uang sakunya utuh. Karenanya, kami berpesan kepada para pemudik agar uang sakunya dipakai untuk membangun desanya masing-masing," ujarnya. 

Sumber: