Hujan Pantun Warnai Evaluasi Tahapan Pilkada 2024 di Tegal

Hujan Pantun Warnai Evaluasi Tahapan Pilkada 2024 di Tegal

Ketua KPU membuka pelaksanaan evaluasi Pilkada 2024 di Tegal--

TEGAL, radartegal.com - Komisi Pemilihan Umum (KPU) menggelar evaluasi pelaksanaan Tahapan Pilkada 2024 di TEGAL, Rabu 15 Januari 2025 siang. Acara berlangsung cukup hangat dan santai, bahkan diwarnai hujan pantun dari Ketua KPU, Moderator hingga narasumber yang sengaja dihadirkan.

Ketua KPU Kota Tegal Karyudi Prayitno saat mengawali sambutannya sempat membacakan dua pantun humor. Sehingga, itu membuat suasana tidak terasa monoton.

"Evaluasi dilaksanakan di guci, jangan lupa bawa kuaci. Biar Kata kelihatan santai si, yang penting substansi," katanya mengawali sambutannya.

Selanjutnya, pria yang akrab disapa Bongkar itu menyampaikan apresiasi yang setinggi-tingginya dan setulus-tulusnya kepada semua stakeholder. Utamanya, kepada Pemerintah Kota Tegal yang aelama proses tahapan sudah memfasilitasi.

BACA JUGA: Buka Evaluasi Badan Adhoc Pilkada 2024 di Tegal, Ketua KPU: Pondasi Menuju Kontemplasi Pemikiran

BACA JUGA: Evaluasi Pelaksanaan Pilkada 2024 di Tegal Anggota DPR RI Datangi Kantor KPU

"Baik dalam hal kegiatan apapun mengenai jalanya pilkada 2024. Serta semua stakeholder juga yang selalu saling mengingatkan netralitas dan integritas kepada kami dalam melaksanakan tugas," ujarnya.

Terkait partisipasi pemilih, Bongkar mengakui dalam Pilkada 2024 lalu di Kota Tegal memang tidak dalam posisi yang bagus dan tidak terlalu jelek.

"Karena angka partisipasi pemilih di Tegal bagus jika dibandingkan 3 daerah sekitarnya. Yakni, Kabupaten Tegal, Brebes dan Pemalang," ujarnya.

Karenanya, kata Bongkar, pihaknya berharap dalam evaluasi kali ini ada inovasi. Agar kedepan PR partisipasi pemilih bisa lebih baik lagi.

BACA JUGA: Pilkada 2024 di Tegal Sukses, Pj Walkot Apresiasi KPU dan Bawaslu

BACA JUGA: Awasi Ketat Tahapan Pilkada 2024 di Tegal, Bawaslu Tangani 23 Dugaan Pelanggaran

Selain itu, imbuh Bongkar, angka partisipasi pemilih yang cenderung menurun juga terjadi di daerah lainnya. Namun, hal yang patut disyukuri, KPU Tegal telah menorehkan sejarah, karena tidak ada gugatan MK maupun lokus di gugatan Pilgub serta PSU.

"Substansi evaluasi adalah intropeksi dan refleksi, dalam proses penyelenggaraan pilkada di masing-masing instansi. Karena evaluasi sebagai pondasi, untuk melakukan inovasi - inovasi," ujar Bongkar saat menutup sambutannya dengan pantun.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: