Polda Jabar Tangkap Pegi Alias Perong di Bandung, 2 DPO Lain Kasus Pembunuhan Vina Cirebon Masih Diburu

CIREBON, radartegal.id - Satu dari tiga Daftar Pencarian Orang (DPO) kasus pembunuhan Vina Cirebon di tahun 2016 telah ditangkap. Kabar ini disampaikan oleh Kabid Humas Polda Jawa Barat, Kombes Pol. Jules Abraham Abbas, dalam konferensi pers pada hari Rabu, 22 Mei 2024.

DPO yang ditangkap tersebut bernama Pegi alias Perong, seorang buruh bangunan asal Cirebon. Dia ditangkap di Bandung pada hari Selasa malam, 21 Mei 2024.

Saat ini, Pegi sedang menjalani pemeriksaan intensif untuk mengetahui perannya dalam kasus pembunuhan Vina Cirebon tersebut.

Penangkapan Pegi merupakan langkah maju yang signifikan dalam upaya penyelesaian kasus pembunuhan Vina Cirebon yang telah berlangsung selama delapan tahun. Dua DPO lainnya, yaitu Ade dan Dani, masih dalam pengejaran.

BACA JUGA: Berita Terkini Kasus Pembunuhan Vina Cirebon, Polda Jabar Lakukan Pemeriksaan Kepada 7 Terpidana

BACA JUGA: Kuasa Hukum Saka Tatal Ungkap Kejanggalan Kasus Pembunuhan Vina dan Eki, Berbeda dengan Tuntutan

Pemeriksaan Intensif Ketujuh Terpidana

Selain menangkap Pegi, Polda Jawa Barat juga melakukan pemeriksaan ulang terhadap tujuh terpidana kasus pembunuhan Vina Cirebon. Pemeriksaan ini dilakukan untuk menggali informasi lebih dalam tentang kasus tersebut dan mencari bukti tambahan untuk menjerat para DPO.

Kombes Pol. Jules Abraham Abbas mengatakan bahwa pemeriksaan ulang ini dilakukan berdasarkan informasi baru yang diperoleh dari berbagai sumber. Dia berharap dengan pemeriksaan ini, kasus Vina Cirebon dapat segera terungkap secara tuntas.

 

Keluarga korban Vina, menyambut baik penangkapan Pegi dan berharap agar dua DPO lainnya segera ditangkap. Mereka juga berharap agar para pelaku kasus pembunuhan Vina Cirebon dihukum seadil-adilnya.

Kasus pembunuhan Vina Cirebon merupakan salah satu kasus yang paling menyita perhatian publik di Jawa Barat. Masyarakat berharap agar kasus ini dapat segera diselesaikan dan para pelaku dapat diadili dengan seadil-adilnya.

Sumber: tvonenews