10 Ribu Alsintan Diberikan untuk Petani Jateng, Pj Gubernur Optimis Produksi Pangan 2024 Naik

RADAR TEGAL- Sebanyak 10 ribu alsintan diberikan untuk petani Jawa Tengah dari Kementerian Pertanian, Selasa, 23 April 2024. Bantuan alsintan atau alat mesin pertanian itu terdiri atas pompa air, cultivatior, hand sprayer, rice transplanter, traktor, dan rehab jaringan irigasi. 

"Atas nama forkopimda dan masyarakat Jawa Tengah, mengucapkan terima kasih dan apresiasi dengan adanya bantuan berupa alat pompa, traktor, atau alsintan yang diberikan oleh Menteri Pertanian. Ini bentuk atensi juga dari Presiden RI," ucap Penjabat (Pj) Gubernur Jawa Tengah Nana Sudjana saat mendampingi Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman menyerahkan bantuan 10 ribu alsintan yang diberikan untuk petani Jateng di Makodam IV/Diponegoro, Selasa, 23 April 2024.

Pj Gubernur optimis produksi pangan di wilayahnya tahun ini meningkat. Hal itu didorong dengan adanya gelontoran bantuan 10 ribu alsintan yang diberikan untuk petani Jateng dan pupuk dari Kementerian Pertanian.

"Jawa Tengah ini salah satu provinsi penyangga kebutuhan pangan nasional. Kita berharap dengan adanya tambahan (alsintan, bibit, dan pupuk) tadi, insyaallah (hasil panen bertambah) sekitar 1,2 juta sampai 1,5 juta ton," kata Nana Sudjana. 

BACA JUGA: Harga Cabai di Kabupaten Tegal Melejit, Produksi Petani Anjlok 70 Persen

Sebagai provinsi penyangga ketahanan pangan nasional, pada tahun 2023 lalu produksi panen padi di Jawa Tengah mencapai 9,08 juta ton gabah kering giling (GKG). Jumlah itu setara dengan 5,22 ton beras.

"Berdasarkan capaian tahun 2023 itu, kami optimis bisa kembali melanjutkan tren peningkatan produktivitas tahun 2024. Kami laporkan, bahwa perkiraan produksi sampai dengan April 2024 sebesar 3.534.046 ton," jelas Nana.

Bantuan 10 ribu alsintan yang diberikan untuk petani Jateng tersebut merupakan solusi dari pemerintah setelah sebelumnya para petani menghadapi kekeringan, fenomena El Nino, serta cuaca yang tidak menentu. 

Nana membeberkan, 10 ribu alsintan yang diberikan untuk petani Jateng itu akan didistribusikan kepada kelompok tani di 35 kabupaten/kota di Jawa Tengah.

BACA JUGA: Harga Garam di Brebes Sedang Tinggi, Petani Malah Belum Mulai Produksi

"Tentunya disesuaikan dengan kondisi dan situasi di masing-masing kabupaten/kota. Kami akan mengawasi dan  membimbing masyarakat. Insya Allah ke depan petani kita semakin maju," katanya.

Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman mengatakan,  Forkopimda Jawa Tengah paling kompak dari seluruh daerah yang didatangi. Sehingga bantuan alsintan yang diberikan untuk petani Jateng ini diberikan langsung 100 persen. Nilai bantuannya mencapai hampir Rp500 miliar.

Sumber: