3 Rekomendasi AC Low Watt Rp2 Jutaan 1/2 PK Terbaik dengan Teknologi Canggih

3 Rekomendasi AC Low Watt Rp2 Jutaan 1/2 PK Terbaik dengan Teknologi Canggih

3 AC low watt Rp2 jutaan 1/2 PK terbaik-freepik-

RADAR TEGAL – Artikel ini memberikan 3 rekomendasi AC low watt Rp2 jutaan 1/2 PK terbaik dan sudah berteknologi canggih. Pilihan air conditioner canggih ini memiliki daya konsumsi listrik yang rendah.

AC low watt Rp2 jutaan 1/2 PK terbaik ini bisa jadi pilihan Anda untuk anak kos maupun untuk di rumah. Kemampuannya dalam mendinginkan ruangan juga cepat.

Tidak hanya itu, AC low watt Rp2 jutaan 1/2 PK terbaik ini bisa memberikan kualitas udara lebih segar dan sehat. Aman bagi pengguna yang kemungkinan memiliki masalah pernapasan, asal pengaturan suhunya juga tepat.

Berikut 3 AC low watt Rp2 jutaan 1/2 PK terbaik yang bisa jadi pilihan. Harga di bawah ini merupakan perkiraan yang diambil dari e-commerce dan tentu bisa berubah atau berbeda-beda.

3 AC low watt Rp2 jutaan 1/2 PK terbaik

Rekomendasi AC rendah listrik seharga Rp2 jutaan ini datang dari berbagai merk. Mulai dari Midea, Polytron, hingga Hisense yang memang merupakan merk sudah terkenal di Indonesia untuk urusan perangkat elektronik.

BACA JUGA : Intip Daftar AC Portable Harga Dibawah 1 Jutaan, Mulai Rp600 Ribuan Sudah Berkualitas

1. Midea AC Standar 0.5 PK - MSAF Series | MSAF-05CRN2

Rekomendasi pertama dari Midea yang memiliki 3 lapisan filter atau penyaring udara, sehingga udara yang dihasilkan lebih bersih. Lapisan pertama dan ketiga berupa high density filter yang bisa menyaring partikel debu halus.

Lapisan yang kedua ada di tengah yang berupa cold catalyst filter. Fungsinya yaitu menguraikan gas-gas berbahaya untuk tubuh yang ada di udara. 

Jadi, Anda bisa sekaligus menjaga kesehatan pernapasan jika menggunakan AC ini. Harga jualnya mulai dari Rp2.999.000.

2. Polytron AC Deluxe2 1/2 PK | PAC 05VH

Merk AC watt kecil berikutnya ini dari Polytron yang dijual mulai dari Rp2,9 jutaan. Ia memiliki teknologi leakage detector yang bisa mendeteksi kebocoran lebih awal.

Sumber: