Kondisi Guardrail di Kabupaten Tegal Memprihatinkan, Rawan Picu Kecelakaan

Kondisi Guardrail di Kabupaten Tegal Memprihatinkan, Rawan Picu Kecelakaan

REMUK - Kabid Prasarana Perlengkapan Jalan didampingi Kasi Prasarana Dishub cek guardrail paska ditabrak kendaraan dilintasan Pangkah--

RADAR TEGAL - Guadrail atau pengaman jalan yang tersebar di sejumlah titik di Kabupaten Tegal kondisinya sangat memprihatinkan. Itu, diperparah banyak lintasan jalan khususnya di wilayah atas belum terpasang pengaman jalan.

Sehingga, kondisi tersebut memicu insiden laka lantas. Khususnya, kecelakaan kendaraan masuk kedalam jurang.

Kepala Dinas Perhubungan, Muhammad Budi Eko Setyawan melalui Kabid Prasarana Perlengkapan Jalan, M Noech mengatakan kondisi guardrail saat ini banyak yang melengkung. Hal itu, akibat ditabrak kendaraan sebagian banyak kunci - kunci guardrail raib dicuri orang tak bertangggung jawab. 

"Apalagi, dalam dua tahun ini tidak ada penambahan pemasangan guardrail baru. Baik di lintas jalan Kabupaten Tegal, maupun Provinsi," ujarnya Selasa 23 Januari 2024.

Insiden terbaru, katanya, yakni tertabraknya guardrail yang terjadi di Perum Gripin Pangkah. Di mana kondisnya penyok akibat ditabrak kendaraan. 

BACA JUGA: Jalan Kabupaten Tegal Rusak Parah, Warga Mulyoharjo Ramai-ramai Demo

"Kami mendapatkan aduan dari kades setempat untuk segera dilakukan upaya perbaikan. Namun, tidak adanya dukungan anggaran tahun ini membuat kami akan melakukan upaya semaksimal mungkin," cetusnya.

Ditambahkannya, areal lintasan yang saat ini urgen untuk dipasang guardrail diantranya lintasan jalur Desa Batuagung naik hingga Desa Jejeg. Kemudian, jalan provinsi Slawi arah Jatinegara, Slawi arah Lebaksiu-Bojong-Bumijawa dan areal lintasan arah Guci juga masih banyak yang belum terpasang guardril. 

"Kami juga baru saja menangani guardrail di lintasan Clirit dimana kondisi kuncu - kunci guardril banyak yang raib. Lintasan tersebut belakangan sering banyak terjadi musibah laka lantas,"ujarnya.

Menurut dia, antisipasi perbaikan yang pihaknya lakukan dengan mengelas untuk menguatkan guardrail. Dengan masih banyaknya lintasan berbahaya dan belum terpasang guardrail, saat ini hanya bisa disiasati dengam memasang spanduk atau banner dan rambu.

BACA JUGA: Jalan Kabupaten Tegal Sepanjang Lima Kilometer Rusak Parah

"Utamanya, di tanjakan dan jurang untuk kewaspadaan pengemudi agar tidak terperosok. 

Dia menambahkan, pemasangan guardrail terkahir dilakukan di 2022 pads dua titik. Masing - masing di liontasan Bumijawa arah tanjakanJejeg dan lintasan Balapulang arah Cilongok disamping jembatan. (*) 

Sumber: