Masih Mending Honda BRV? Ini Dia Kekurangan Toyota Rush yang Membuat Pengemudi Terganggu

Masih Mending Honda BRV? Ini Dia Kekurangan Toyota Rush yang Membuat Pengemudi Terganggu

Kekurangan Toyota Rush--

RADAR TEGAL - Dalam dunia otomotif, Toyota Rush dikenal sebagai SUV yang tangguh dan stylish. Namun, di balik kegagahannya, terdapat beberapa kekurangan Toyota Rush yang dapat mengganggu pengemudi selama berkendara. 

Artikel ini akan mengulas beberapa kekurangan Toyota Rush yang paling mencolok. Terutama terkait dengan suara dengung dalam kabin, bantingan suspensi yang keras, dan tarikan mesin yang kurang responsif. 

Sebagai perbandingan, kita juga akan melihat keunggulan Honda BR-V dalam hal bantingan suspensi yang lebih nyaman. Sehingga, bisa diketahui apa saja kekurangan Toyota Rush.

Bagi yang penasaran dengan kekurangan Toyota Rush, simak artikel ini hingga selesai. Semoga bisa menambah pemahaman Anda tentang kendaraan ini.

BACA JUGA: Kenali Fitur All New Toyota Rush 2024, Lebih Modern dari dan Full Digital dari Generasi Sebelumnya

1. Suara dengung yang mengganggu

Salah satu keluhan utama kekurangan Rush adalah adanya suara dengung yang mengganggu kenyamanan dalam kabin. Suara ini berasal dari transmisi, di mana sistem penggerak roda belakang memunculkan suara-suara dari kopel gardan. 

Untuk meningkatkan pengalaman pengemudi, perlu adanya pertimbangan perbaikan pada desain transmisi dan mengurangi suara dengung yang dapat mengganggu kenyamanan selama perjalanan.

2. Bantingan suspensi yang keras

Kekurangan Toyota Rush lainnya yang sering diakui oleh para pengemudi adalah bantingan suspensi yang keras. Hal ini menjadi perbandingan utama dengan Honda BR-V, di mana suspensi Honda BR-V dianggap jauh lebih nyaman.

Penyebab bantingan suspensi Toyota Rush yang keras adalah ground clearance yang tinggi. Untuk menjaga stabilitas dan rigiditas mobil, suspensi harus diatur lebih keras. 

BACA JUGA: Bukan Omon-omon, Ini Fitur Toyota Rush 2024 yang Bikin Penumpang Terhibur dan Nyaman

Toyota telah mengatasi masalah limbung dengan memasang stabilizer di depan dan belakang. Namun, hal ini membuat bantingan suspensi tetap menjadi kelemahan yang perlu diperbaiki.

3. Tarikan Mesin yang Kurang Responsif

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: