Covid-19 Bangkit Lagi, Dinas Kesehatan Kabupaten Tegal Ungkap Fakta Ini

Covid-19 Bangkit Lagi, Dinas Kesehatan Kabupaten Tegal Ungkap Fakta Ini

WAWANCARA - Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Tegal dr Ruszaeni saat diwawancara sejumlah wartawan terkait kasus Covid-19 bangkit lagi.-YERI NOVELI-radartegal.disway.id

RADAR TEGAL- Menjelang akhir tahun 2023, kasus Covid-19 bangkit lagi. Di berbagai daerah di Indonesia, kasus yang sempat menjadi pandemi di seluruh dunia mulai bermunculan.

Sumber dari Kementerian Kesehatan membenarkan soal Covid-19 bangkit lagi. Hal ini terlihat dari munculnya kasus Covid setiap hari yang mengalami peningkatan.

Namun, Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Tegal dr Ruszaeni saat ditemui di sela-sela acara di Hotel Grand Dian Slawi, baru-baru ini mengungkap fakta soal Covid-19 bangkit lagi. Meski tidak membantah kemunculannya, menurut dia, di Kabupaten Tegal masih aman. 

Meski demikian, Ruszaeni mengingatkan masyarakat agar tetap menaati protokol kesehatan (prokes) seiring dengan kabar Covid-19 bangkit lagi.

BACA JUGA:Bawang Putih Tegal Terpuruk Pasca Covid-19, Pemerintah Lakukan Ini

"Memang saat ini kasus Covid mulai naik lagi. Bahkan di Kota Semarang kemarin sudah ditemukan 10 kasus baru. Untuk penanganan dan pencegahan Covid ini, sama dengan Covid sebelumnya," ujarnya.

Dia menyatakan, varian baru ini daya penularannya lebih rendah. Walau begitu, masyarakat harus tetap menaati prokes karena Covid-19 bangkit lagi. 

Seperti pakai masker, hindari kerumunan dan cuci tangan pakai sabun.

"Covid-19 yang sekarang ini berbeda dengan Omicron atau Delta. Ini varian baru, saat ini Kementerian Kesehatan sudah menggelontorkan vaksin lagi, walaupun tidak seperti dulu," kata Ruszaeni.

BACA JUGA:Kiamat Kian Dekat, Ramalan Jayabaya Berlaku Hingga 2100: Covid-19 Sudah Diramal Muncul di Zaman Kalisengoro

Sementara, terkait dengan warga yang sudah menjalani vaksin lengkap, menurut Ruszaeni, masih ada korelasinya terhadap kekebalan tubuh untuk menangkal Covid-19 varian baru ini.

Dia menegaskan, di Kabupaten Tegal belum ada kasus Covid-19 yang baru, walau di Jawa Tengah Covid-19 bangkit lagi.

"Mudah-mudahan kita dengan teman-teman P2P (Program Pengendalian dan Pemberantasan Penyakit), kita proteksi dengan teman-teman Puskesmas, kalau ada gejala akan segera kita lakukan swab," ujarnya.

"Pakai masker tetap yah, semua orang yang terkena gejala flu, harusnya tetap memakai masker," imbuhnya. 

Sumber: