Jadi Cerita Mistis, Ini Mitos Gunung Kembang Wonosobo yang Wajib Pendaki Tahu!

RADAR TEGAL - Wonosobo merupakan salah satu daerah yang mempunyai banyak gunung yakni Sumbing, Sindoro, Kembang dan lainnya. Semuanya mempunyai cerita dan salah satunya adalah mitos Gunung Kembang.

Bagi kamu para pendaki tentunya wajib tahu tentang mitos Gunung Kembang Wonosobo ini. Oleh karena itu simak artikel ini sampai selesai ya.

Mitos dan cerita tentang Gunung Kembang mempunyai banyak misteri, apalagi gunung di ini dikenal dengan anak Sindoro. Karena letaknya di bawah Gunung Sindoro jadi disebut dengan anaknya.

Kami akan membagikan penjelasan mengenai mitos Gunung kembang yang dapat kamu simak. Berikut penjelasan secara lengkap yang wajib kamu ketahui dibawah ini.

BACA JUGA: Mitos Gunung Tidar yang Terkenal di Kalangan Warga, Konon Terdapat Sumur Sepuh yang Keramat

Mitos Gunung Kembang

Gunung Kembang biasa dikenal sebagai anak dari Gunung Sindoro. Hal ini karena letaknya persis di bawah Gunung Sindoro.

Gunung Kembang memiliki ketinggian 2320 mdpl. Ada dua jalur pendakian di Gunung Kembang ini, yakni via Blembem dan via Lengkong.

Adapun nama Gunung Kembang muncul lantaran ada banyak spesies bunga yang tumbuh di sekitar sana. Keunikan Gunung Kembang adalah ketinggiannya terus bertambah karena adanya aktivitas magma dari Gunung Sindoro yang mengalir ke bawah.

Setiap tahun, ketinggian Gunung Kembang terus bertambah hingga kini 2320 mdpl. Hal unik lainnya yakni para pendaki tidak diizinkan untuk mendirikan tenda di spot puncak.

BACA JUGA:Hari Ini Gunung Anak Krakatau Erupsi, Aktivitas Warga Dibatasi dalam Radius 5 KM

Ada mitos jika para pendaki nekat berkemah di area hutan Gunung Kembang, akan mengalami kesialan. Para pendaki yang nekat mendirikan tenda di sana pun kabarnya mengalami hal-hal di luar nalar.

Gunung Kembang menjadi salah satu tujuan favorit para pendaki lantaran terdapat pemandangan indah rangkaian Gunung Sumbing, Gunung Prau, hingga Gunung Slamet. Selain terkenal dengan keindahannya, Gunung Kembang juga banyak digunakan sebagai tempat semedi dan mencari ilmu ghaib.

Demikian cerita tentang mitos Gunung Kembang yang dapat kamu ketahui. Semoga bermanfaat. (*)

Sumber: