Asyiik! 100 Baduta 9 Desa di Brebes Digelontor Rp148,5 Juta untuk PMT

Asyiik! 100 Baduta 9 Desa di Brebes Digelontor Rp148,5 Juta untuk PMT

Sekda Brebes didampingi Kepala BLUD dan Puskesmas menerima bantuan uang untuk PMT bagi 100 baduta di 9 desa dari Baznas Kabupaten Brebes.-Syamsul Falaq-

RADAR TEGAL - Sebanyak 100 bayi dua tahun (Baduta) dari 9 desa di Kabupaten Brebes, menjadi sasaran Program Makanan Tambahan selama 90 hari mendatang. Bahkan, realisasi PMT yang anggarannya digelontorkan senilai Rp148,5 juta itu akan diberikan dalam bentuk makanan siap santap.

Hal itu, terungkap saat Sekretaris Daerah Pemkab Brebes menerima secara simbolis bantuan PMT dari Baznas, Rabu 1 November 2023. Turut mendampingi, sembilan kepala puskesmas di wilayah Badan Layanan Umum Daerah di Aula Puskesmas Brebes.

Kepala BLUD Puskesmas Brebes dr Heru Padmonobo mengungkapkan, bantuan pendampingan anggaran khusus PMT dari Baznas menjadi program kolaborasi lintas sektoral. Fokusnya, menjangkau 100 Baduta di 9 desa yang menjadi wilayah binaan Puskesmas anggota BLUD Brebes.

Yakni, pembagian PMT siap santap selama tiga bulan berturut-turut dengan pengawasan ketat. Tim gizi puskesmas dan bidan desa secara acak sebagai sampling pendampingan.

BACA JUGA:Pencegahan dan Penanganan Stunting di Kabupaten Tegal Libatkan ASN Tunjukkan Hasil, 17 Baduta Terentaskan

"Bentuk makanan PMT, akan dimasak semua kader posyandu sesuai menu bergizi dan nutrisi seimbang dari resep tim gizi puskesmas. Kemudian, pendistribusiannya didampingi pengawasan bidan dan perangkat desa," jelasnya usai penyerahan PMT simbolis.

Alasan baduta menjadi target prioritas penanganan stunting, lanjut Heru, karena usia emas tersebut menjadi periode terpenting. Yakni, tercukupinya asupan gizi seimbang dan semua nutrisi penting.

Khususnya, dalam proses tumbuh kembang anak baik dari segi fisik maupun organ dalam. Sehingga, dengan pendampingan PMT harapannya bisa mengatasi kondisi stunting yang dialami.

"Harapannya, PMT yang akan diberikan bisa mencukupi nilai-nilai gizi yang dibutuhkan. Terutama, semua nutrisi dalam memacu pertumbuhan baduta sasaran stunting," ujarnya.

BACA JUGA:10 Bulan 7 Warga Brebes Meninggal karena Demam Berdarah, 2 Bulan Terakhir Kasusnya Bertambah 89

Sementara itu, Sekretaris Daerah Pemkab Brebes Djoko Gunawan menambahkan, pihaknya mengapresiasi pengurus Baznas yang terus berkontribusi dalam penanganan stunting. Terlebih, target penurunan stunting menjadi prioritas dalam upaya mendongkrak Indeks Pembangunan Manusia.

"Agar penanganan stunting lebih efektif, semua pihak mohon kerjasamanya untuk ikut mengawal dan mendampingi realisasi programnya. Sehingga, tepat sasaran dan efektif target penanganan stunting bisa tercapai," imbuhnya. (*)

Sumber: