5 Tips Merawat CVT Honda Scoopy agar Tetap Enak Dibawa, Nomor 4 Sering di Sepelehkan

5 Tips Merawat CVT Honda Scoopy agar Tetap Enak Dibawa, Nomor 4 Sering di Sepelehkan

Tips Merawat CVT Honda Scoopy agar Tetap Enak Dibawa-ilustrasi tangkap layar youtube | smmotovlog-

RADAR TEGAL - Tips merawat CVT Honda Scoopy agar tetap enak dibawa. Honda Scoopy merupakan salah satu motor matik terlaris di Indonesia. Motor ini memiliki desain yang stylish dan modern, serta performa yang cukup mumpuni untuk penggunaan sehari-hari. 

Namun, agar performa Honda Scoopy tetap optimal, diperlukan perawatan yang rutin, termasuk pada komponen CVT-nya.

CVT (Continuously Variable Transmission) adalah sistem transmisi otomatis yang digunakan pada motor matik. Komponen utama CVT adalah drive belt, roller, dan kampas kopling. 

Drive belt berfungsi untuk meneruskan tenaga mesin ke roda belakang. Roller berfungsi untuk mengatur putaran mesin dari rendah ke tinggi. 

Kampas kopling berfungsi untuk menghubungkan putaran mesin ke drive belt.

Untuk menjaga agar CVT Honda Scoopy tetap awet dan enak dibawa, berikut ini Radar Tegal merangkum beberapa tips perawatan yang bisa kalian lakukan:

BACA JUGA:User Yamaha Wajib Tahu! Honda BeAT 150 Siap Rilis dengan Rangka dan Fitur Terbaru

BACA JUGA:Motor Gorengan! Ini Penyebab Kawasaki Ninja SS Kuning Menjadi Mahal

1. Lakukan servis rutin

Servis rutin merupakan hal yang paling penting untuk menjaga performa CVT Honda Scoopy. Pada saat servis, komponen-komponen CVT akan diperiksa dan dibersihkan. 

Penggantian komponen yang sudah aus atau rusak juga akan dilakukan jika diperlukan.

Interval servis rutin Honda Scoopy adalah setiap 8.000 km. Namun, jika motor sering digunakan di medan yang berat atau kotor, servis bisa dilakukan lebih sering, yaitu setiap 4.000 km.

2. Periksa kondisi drive belt

Drive belt adalah komponen yang paling rentan aus pada CVT Honda Scoopy. Oleh karena itu, penting untuk memeriksa kondisi drive belt secara rutin. 

Sumber: