Korban Truk Rem Blong di Bawen, Semarang, 4 Otrang Tewas 7 Luka Serius 11 Luka Ringan

Korban Truk Rem Blong di Bawen, Semarang, 4 Otrang Tewas 7 Luka Serius 11 Luka Ringan

Petugas Polres Semarang tengah mengidentifikasi lokasi kecelakaan maut truk rem blong di Bawen, Semarang, Sabtu 23 September 2023. --

RADAR TEGAL - Korban kecelakaan truk rem blong di Bawen, Semarang, Sabtu malam 23 September 2023 bertambah. Empat korban tewas dalam peristiwa mengerikan tersebut.

Truk gandeng AD 8911 IA melaju tak terkendali akibat tidak berfungsinya rem, tepat di Simpang Exit Tol Bawen. Akibatnya truk menabrak 7 mobil dan 9 sepeda motor yang tengah berhenti.

Kendaraan-kendaraan yang ditabrak truk gandeng tanpa muatan itu, sedang berhenti karena lampu traffic light menyala merah. Tiga orang tewas seketika di tempat kejadian perkara.

Ketiganya merupakan pengendara sepeda motor yang mengalami benturan, usaii ditabrak truk rem blong di Bawen, Semarang, dari belakang. Saking kerasnya benturan, bahkan beberapa sepeda motor hingga berada di bawah kolong truk.

Identitas keempatnya adalah Rudi Oky Candra, warga Dusun Daleman RT 20/08 Kadirejo, Pabelan, Kabupaten Semarang; Aditya Dwiky Hartanto, warga Ngablak RT 21/7 Kadirejo, Pabelan, Kabupaten Semarang; dan Aldi Eko Saputro, warga Ngesrep Barat IV Gang Nyai Tompo No.58 RT01/09 Banyumanik, Semarang.

Sedangkan identitas seorang yang meninggal dunia lainnya, masih dalam pendataan petugas. Kapolres Semarang AKBP Achmad Oka Mahendra SIK MM langsung mendatangi lokasi kejadian meninjau langsung kondisi di Simpang Exit Tol Bawen. 

Rem truk blong tak berfungsi

Kapolres didampingi Kasat Lantas AKP Dwi Himawan C SIK MM dan Kanit Kamsel Iptu Sutarto SH MH mengungkapkan kronologi kejadian yang diperkirakan terjadi sekitar pukul 18.30 WIB. Menurut Kapolres, truk gandeng tanpa muatan berjalan dari arah Ungaran menuju ke Kota Salatiga.

"Sesampainya di turunan Simpang Tiga Exit Tol Bawen, truk mengalami disfungsi rem dan menabrak kendaraan di depannya saat berhenti menunggu lampu merah," katanya di hadapan awak media saat berada di RS At Tin Bawen.

AKBP Oka Mahendra mengatakan berdasarkan data yang diterimanya, akibat kecelakaan truk rem blong itu terdapat 4 orang meninggal dunia dan 18 orang luka serius dan ringan. "Di lokasi kejadian terdapat tiga orang meninggal dunia. Sedangkan seorang lainnya belum diketahui identitasnya."

Sedangkan korban yang menderita luka serius ada 7 orang, yang dirawat di RS At Tin Bawen, Ken Saras, dan RSUD Ambarawa. Sementara itu, 11 korban lainnya yang menderita luka ringan dirawat di RS At Tin Bawen. 

Ditegaskan Kapolres, penyebab terjadinya kecelakaan diduga lantaran tidak berfungsinya rem pada truk gandeng tersebut. "Sesuai keterangan sopir dan kernet yang sudah kita amankan di Unit Lantas Polsek Ambarawa, didapat keterangan bahwa fungsi rem pada truk tidak berfungsi sebagaimana mestinya."

Pemeriksaan lebih lanjut

Kapolres menambahkan Polres Semarang, khususnya Satuan Lalu lintas akan melakukan pemeriksaan lebih lanjut peristiwa kecelakaan truk rem blong tersebut. Di antaran terhadap saksi dan pengemudi truk.

Sumber: