Kekeringan di Jateng, BPBD Sebut 33 Juta Liter Air Bersih Sudah Disalurkan ke 32 Kota Kabupaten
32 kota kabupaten di jateng kekeringan, BPBD sebut sudah gelontorkan bantuan air bersih sebanyak 33 juta liter. -Humas Pemprov Jateng-
"Kami cadangkan di wilayah yang rawan artinya dari sisi anggaran tidak banyak csr juga tidak banyak," tandasnya.
Disinggung soal kendala penyaluran air, Bergas mengaku tidak ada kendala berarti saat proses pengiriman air.
BACA JUGA:Bencana Kekeringan Jateng, Ini Langkah Antisipasi Krisis Air Bersih yang Ganjar Siapkan
BACA JUGA:Musim Kemarau, 13 Desa di Kabupaten Pekalongan Rawan Kekeringan dan Krisis Air Bersih
Meski demikian, ia mengimbau masyarakat agar saat mendapat suplai air dari pemerintah maupun CSR, bisa menyiapkan tempat tandon air terpadu.
Ia menjelaskan, jika tandon air terpadu berkapasitas besar sudah ada, pengiriman air akan lebih cepat.
Namun apabila masyarakat hanya menggunakan ember untuk penampungan air, maka penyaluran air akan memakan waktu lama dan pengiriman air ke wilayah lain bisa tersendat.
"Selebihnya, ya kami minta masyarakat tetap menghemat penggunaan air bersih. Selain itu, apabila ada CSR dari pihak-pihak lain, kami harap bisa berkoordinasi dengan BPBD kabupaten kota setempat," imbuhnya. *
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: