Film Horor Indonesia Susuk Tayang di Kota Tegal, Ini Cerita Mistis yang Dialami Pemain Utama

Film Horor Indonesia Susuk Tayang di Kota Tegal, Ini Cerita Mistis yang Dialami Pemain Utama

Pemeran film horor Indonesia Susuk, Ersya Aurelia dan Jourdi Pranata--

RADAR TEGAL - Film horor Indonesia Susuk mulai ditayangkan di sejumlah cinema, termasuk di Kota Tegal, Kamis 31 Agustus 2023. Di balik kesuksesan cerita fiksi itu, ternyata ada kisah misteri yang dialami para bintang utama saat dalam proses syuting.

Ada sejumlah bintang muda yang membintangi film horor Indonesia Susuk itu. Mereka antara lain, Hana Hasan, Ersya Aulia, Jourdi Pranata dan sederet bintang lainnya.

Saat bertandang ke Kota Tegal, Ersya Aulia dan Jourdi Pranata menceritakan pengalamannya saat proses produksi film tersebut. Menurut Ersya, dalam cerita itu, dirinya berperan sebagai Ayu yang merupakan adik dari Laras (Hana Hasan).

"Dalam cerita ini, Laras berprofesi sebagai PSK yang memakai susuk. Saat hendak berhenti, mengalami kecelakaan sehingga menyebabkan orang-orang mengetahui kalau dia memakai susuk,"katanya.

Menurut Ersya, akibat kutukan susuk yang dipakai, Laras terjebak antara hidup dan mati.

Sementara Jourdi menambahkan, dirinya berperan sebagai Arman yang merupakan sahabat laras. Menurut dia, film horor Indonesia Susuk ini menceritakan petualangan Arman dan Ayu yang ingin menyelamatkan Laras dari kutukan Susuk.

"Cerita ini mengisahkan petualangan Arman dan Ayu untuk menyelamatkan Laras dari kutukan susuk,"jelasnya.

Saat ditanya terkait pengalaman mistis saat pembuatan film horor Indonesia Susuk, Ersya mengatakan dirinya tidak tahu apakah pengalaman itu termasuk mistis atau tidak. Namun, memang dia mengakui ada kejadian yang janggal.

"Waktu itu, ada satu lokasi yang berupa kuburan. Kita belum dapat banyak scene tiba-tiba hujan deras ga berhenti-henti selama semalaman padahal ramalan cuaca cerah,"ujar Ersya.

Akhirnya, kata Ersya, setelah diputuskan untuk break, kemudian keluar dari areal syuting. Kejadian aneh terjadi, karena lokasi di luar areal syuting itu kering seperti tidak ada hujan.

Jourdi menambahkan, ternyata areal di lokasi syuting merupakan tempat untuk orang-orang yang mencari pesugihan. Sebab, ada sejumlah sesajen yang di bawah pohon beringin.

"Karenanya, setelah pulang kita introspeksi, kenapa. Akhirnya kita mencoba untuk tidak suudzon kepada para penghuni di sana, dan ternyata setelah kita kembali ternyata suasana cukup sejuk,"tandasnya.

Di lokasi lain, sebut Ersya, ada tempat syuting yang merupakan rumah bekas dukun. Di dalamnya masih tersimpan pusaka-pusaka. 

"Di lokasi ini, ada adegan yang cukup berat bagi saya. Setelah diputuskan untuk break, saya nangis kejer sampai harus keluar dari lokasi itu dan ada 5 orang yang menenangkan,"ujar pemeran Ayu itu. 

Sumber: