Pencegahan dan Penanganan Stunting Masuk TMMD, Bupati Tegal: Ini Program Monumental

Pencegahan dan Penanganan Stunting Masuk TMMD, Bupati Tegal: Ini Program Monumental

--

RADAR TEGAL - Kegiatan program TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) Sengkuyung Tahap II nampaknya tidak sebatas pembangunan sarana fisik talut dan jalan saja. Kegiatan pencegahan dan penanganan stunting pun kini masuk di dalamnya.

Bupati Tegal Umi Azizah memaparkan bahwa pelaksanaan kegiatan pada program TMMD ini juga menyasar aspek nonfisik. Di antaranya berupa penyuluhan tentang bela negara, keamanan dan ketertiban masyarakat (Kamtibmas), kesehatan dan pemberdayaan masyarakat.

“Pembekalan wawasan ini saya rasa sangat penting bagi masyarakat dan lingkungan sosial dalam meningkatkan kualitas hidup agar lebih sejahtera, lebih sehat, terutama dalam hal pencegahan dan penanganan stunting,” ungkapnya.

BACA JUGA:TMMD Sengkuyung Tahap II Pemalang Buka Akses Jalan Desa Terisolasi

Sehingga melalui momen TMMD ini, pemerintah desa bersama kader Posyandu dan kader KB yang bekerjasama dengan Puskesmas Balapulang bisa melakukan pengukuran serta updating data balitanya. Sehingga target untuk kegiatan penyuluhannya bisa tepat sasaran.

“Jadikan TMMD ini sebagai program monumental untuk membangkitkan semangat kegotong-royongan, menjaga kebersamaan, persatuan dan kesatuan di antara warga untuk menumbuhkan kemandirian masyarakat desa dalam membangun wilayahnya dan semangat inilah yang harus terus kita jaga serta kita lestarikan,” ujar Bupati Tegal.

Bupati Umi memberikan apresiasi dan ucapan terima kasihnya kepada Kodim 0712/Tegal sebagai pelaksana TMMD Sengkuyung Tahap II Tahun 2023. 

Adapun hasil pembangunan yang telah selesai dikerjakan melalui kegiatan pra TMMD adalah sarana fisik talut dan perkerasan jalan telford. Jalan tersebut sepanjang 208 meter yang dikerjakan selama 11 hari kalender dengan nilai material Rp137,2 juta dari pendanaan APBD Provinsi Jawa Tengah.

Adapun pelaksanaan TMMD melalui pendanaan APBD Kabupaten Tegal akan dilakukan perkerasan jalan telford sepanjang 337 meter, lebar 3.5 meter dengan nilai material Rp160 juta yang akan dikerjakan selama 30 hari ke depan.

“Melalui kegiatan ini diharapkan masyarakat dapat berpartisipasi, baik dalam bentuk material, natura, hingga sumbangsih tenaga sehingga volume fisik jalannya bisa kita tambah,” ujarnya.

Umi pun berharap dengan adanya pembangunan infrastruktur ini mampu memperlancar aksesibilitas warga dalam beraktivitas. Untuk itu, ia menitip pesan agar selalu menjaga kualitas dan kesesuaian spek pekerjaannya.

Selanjutnya, ia meminta Kepala Desa Sesepan bisa mengajak warganya berpartisipasi dalam pembangunan dan turut menjaga serta memelihara hasil-hasil pembangunan dari pelaksanaan program TMMD ini. 

BACA JUGA:Digelontor 197 Juta, TMMD Sengkuyung Tahap II Kabupaten Tegal Fokus Bangun Talud dan Pengerasan Jalan

Sebab, sarana infrastruktur yang berhasil dibangun tersebut adalah buah dari kerja sama sinergis dari desa yang didukung kekuatan TNI-Polri, Pemerintah Kabupaten Tegal dan Provinsi Jawa Tengah.

Umi Azizah sendiri sudah melakukan peninjauan pada Rabu 12 Juli 2023. Umi meninjau bersama Komandan Kodim 0712/Tegal Letkol Inf Suratman dan Kapolres Tegal Mochammad Sajarod Zakun. Peninjauan tersebut dilakukan usai upacara pembukaan TMMD Sengkuyung Tahap II di lapangan Desa Sesepan, Kecamatan Balapulang.***

Sumber: