Rujak Teplak Tegal dan Slawi Sangat Unik, Ada Ciri Khasnya yang Bikin Susah Lupa

RADAR TEGAL - Menjadi salah satu kuliner khas Tegal dan Slawi, rujak teplak memiliki sesuatu yang sangat unik dibandingkan dengan rujak sayur pada umumnya. Karenanya, jangan heran jika menu ini susah dilupakan oleh orang-orang yang pernah mencicipinya.

Meski menggunakan bahan utama sayur-sayuran layaknya pecel atau rujak sayur pada umumnya, rujak teplak Tegal dan Slawi memiliki kekhasan tersendiri pada sambalnya. Tidak hanya sekedar pedas saja, tetapi sambal yang dituangkan pada sayurannya memiliki tekstur lebih liat dan tidak encer.

Selain itu, sambal rujak teplak Tegal dan Slawi punya rasa yang unik karena ada tambahan bahan lain yaitu ketela. Penambahan itu membuat kuliner ini semakin sedap dan mantap. 

Tidak hanya membuat rasanya menjadi berbeda, konon penggunaan ketela pada sambal ini lah yang membuat rujak ini dinamakan rujak teplak. Nama itu terinspirasi dari suara yang dihasilkan penjualnya saat menambahkan sambal di atas sayuran yang sudah ditata. 

BACA JUGA:Rujak Teplak, Kuliner Khas Tegal yang Lezat dan Cocok Untuk Diet

Bunyi 'plak!' saat sambal jatuh membuat menu ini terkenal dengan nama rujak teplak. Bahan-bahan untuk membuatnya cukup mudah sebenarnya.

Kita hanya perlu menyediakan sayur-sayuran seperti kangkung, daun ubi, tauge, timun, kol, kecipir, pare, jantung pisang dan sayuran lainnya yang umum dibuat rujak sayur.  

Lalu semua bahan sayuran direbus sampai matang sebelum disajikan. Untuk sambalnya, selain menggunakan cabai merah dan cabai rawit, tambahkan ketela, bawang putih, kencur, bawang merah serta garam dan penyedap. 

Tambahkan juga gula merah, terasi kukus atau bakar serta asam matang sesuai selera. Namun, jika malas membuatnya, makanan ini banyak tersedia di pasar-pasar tradisional yang ada di Kota dan Kabupaten Tegal.

Untuk penjual rujak teplak yang terkenal di Kota Tegal ada di depan Swalayan Mitra Kota Tegal. Saking larisnya, terkadang pembeli harus rela antre untuk mendapatkannya.

BACA JUGA:Menikmati Minuman Legendaris Es Lontrong Khas Slawi, Cobain Lur!

Di sini satu porsi rujak teplak dihargai Rp8 ribu. Penjualnya juga menyediakan gorengan, kerupuk dan kerupuk mie yang cocok sebagai pendamping rujak.

Di Slawi sendiri, selain di pasar tradisional seperti Pasar Trayeman dan Pasar Banjaran Adiwerna, rujak teplak yang terkenal ada di Ruko Slawi. Ada beberapa penjual rujak teplak di sana, salah satu yang terkenal adalah Yu Pesek. 

Dengan uang Rp5 ribu, kamu bisa mendapatkan seporsi rujak teplak yang bisa kamu pesan tingkat kepedasannya sesuai selera. Selamat mencoba. ***

Sumber: