RSUD Ir Soekarno Brebes Kekurangan Sarpras dan SDM, Kepala Dinas Kesehatan Akui Hal Ini

RSUD Ir Soekarno Brebes Kekurangan Sarpras dan SDM, Kepala Dinas Kesehatan Akui Hal Ini

Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Brebes Ineke Tri Sulistiyowaty-Dedi Sulastro/Radar Tegal Group-

BREBES, RADARTEGAL.DISWAY.ID - Menjadi salah satu rumah sakit baru, RSUD Ir Soekarno Brebes masih kekurangan sarana dan prasarana (sarpras). Selain itu, rumah sakit yang berada di Ketanggungan ini juga mengalami kekurangan Sumber Daya Manusia (SDM).

Hal ini seperti diakui Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Brebes Ineke Tri Sulistiyowaty yang mengatakan jika hanya ada 4 dokter spesialis dasar di RSUD Ir. Soekarno Ketanggungan.

Jumlah tersebut belum terpenuhi secara lengkap. Di mana, saat ini baru ada dokter spesialis Penyakit Dalam dan Dokter spesialis anak.

“Memang untuk dokter spesialis bedah dan spesialis kebidanan dan kandungan belum ada. Ini tentunya akan kami upayakan,” ujarnya, Sabtu 15 Juli 2023.

Sementara untuk kekurangan SDM di RSUD Ir. Soekarno, kata Kadinkes, untuk memenuhinya pihaknya akan mengupayakan dari tenaga ASN. Terutama yang ada di faskes pemerintah baik itu RSUD Brebes maupun. RSUD Bumiayu.

“Jika memungkinkan ya dimutasikan untuk memenuhi atau melengkapi kekurangan SDM di RSUD Ir. Soekarno. Memang beberapa waktu lalu juga sudah ada sejumlah ASN dari fasyankes pemerintah yang dimutasikan untuk memenuhi kebutuhan SDM di sana. Tapi, memang untuk dokter spesialis masih kurang,” ujarnya.

BACA JUGA:Kembangkan Rumah Sakit Rujukan Ortopedi ke Pantura Barat, RSO Soeharso Menggandeng RSUD Brebes

Untuk kelengkapan sarana dan prasarana serta alkes, kata Ineke, dengan anggaran yang saat ini dikelola oleh manajemen RSUD Ir. Soekarno sudah mulai berproses untuk memenuhi kebutuhan. Hanya saja, lanjutnya, memang belum bisa melengkapi sesuai kebutuhan.

“Hasil visitasi kemarin ada sebagian alkes dan sarpras yang dipenuhi yang saat ini masih dalam proses pengadaan. Dan untuk kebutuhan yang belum terpenuhi tahun 2023, sudah berproses usulannya melalui penganggaran DAK 2024”, pungkasnya.

Sebelumnya, Perwakilan Kemenkes dr. Renta Novianti Tapang mengatakan, saat ini dokter spesialis dasar di RSUD Ir. Soekarno Brebes ini baru dua orang. Kemudian sarana dan prasarana juga masih kurang. 

Pihaknya berharap pemerintah daerah bisa segera memfasilitasi untuk kelengkapan SDM dan sarana prasarana rumah sakit tersebut, agar sesuai dengan Permenkes Nomor 3 tahun 2020.

“Saat ini dokter spesialis dasar baru dua.

Rumah sakit tipe D harus ada 4 dokter spesialis mayor pada saat pengajuan izin operasional. Untuk kerjasama dengan BPJS juga harus ada sertifikat akreditasi. Rumah sakit ini punya pemerintah kabupaten, dan pemda juga yang harus ikut tanggung jawab,” tandasnya.

Sebelumnya, Kementerian Kesehatan (Kemenkes) melakukan supervisi dan evaluasi mutu pelayanan kesehatan di RSUD Ir. Soekarno Ketanggungan, Kamis 13 Juli 2023.

Sumber: radartegal.com