Banyak yang Gak Tahu, Kenapa Tegal Mendapat Julukan Kota Bahari

Banyak yang Gak Tahu, Kenapa Tegal Mendapat Julukan Kota Bahari

Menguak Alasan Mengapa Kota Tegal Mendapat Julukan Kota Bahari-www.kompas.com-

Tegal, Memahami mengapa Tegal mendapat julukan sebagai Kota Bahari, lebih lanjut akan dibahas pada artikel dibawah.

Wilayah Kabupaten Tegal, berletak di kawasan pesisir utara Jawa Tengah, tepatnya di perbatasan Kabupaten Pemalang, Purbalingga, Brebes, Banyumas, dan Laut Jawa.

Dikarenakan letaknya itu, masyarakat yang hidup di Tegal tak bisa jauh dengan yang namanya sektor kelautan.

Dilansir dari kompas.id, Kota Tegal mendapat julukan Kota Bahari sudah dari tahun1950-an dikarenakan industri galangan kapal yang sering berlabuh dan berkembang disana.

Industri yang berada di tegal, kebanyakn didukung oleh sektor maritim atau kelautan, dimana berbagai pabrikan yang berada di Tegal, menempatkan fasilitas galangan kapal di sepanjang garis pantai.

BACA JUGA:Jadi Incaran saat PPDB, SMPN 1 Lebaksiu Tegal Tolak Lebih dari 100 Calon Siswa

Tegak sebagai kota pesisir, pastinya identik dengan sentra perikanan utama di Pantai Utara Atau biasa disebut Pantura. Tegal juga memiliki banyak industri kecil yang berkembang mengilah hasil laut.

Selain mendapat julukan Kota Bahari, Tegal juga sempat menyandang gelar Jepangya Indonesia. Julukan ini dikaitkan dengan maraknya industri pengecoran serta pengerjaan logam yang sudah dibangun sejal tahun 1940-an guna mencukupi kebutuhan perang para tentara Jepang.

Namun hingga saat ini, industri yang berkembang di Kota Tegal juga berbasis logam, industri yang dilakukan juga digerakan sektor UMKM.

Tak jarang industru kecil yang berada di Kota Tegal, menjadi penyumbang utama spare part serta komponen mesin untuk dikirimkan ke beberapa perusahaan otomotif besar di Jakarta.

Alasan Tegal Mendapat Julukan Kota Bahari

Sedangakn untuk alasan mengapa Kota Tegal dijuluki Kota Bahari adalah, kata Tegal Kota Bahari merupakan singkatan dari Bersih, Aman, Hijau, Asri, Rapi, dan Indah. Singkatan ini diharapkan bisa menjadi sebuah gambaran atau representasi dari Kota Tegal.

Sedangkan bahasa jawa yang digunakan, merupakan dialek bahasa jawa yang dituturkan langsung di Kota Tegal dan sekitarnya.

BACA JUGA:Dikritik Soal Pelayanan, Direktur RSUD dr Soeselo Slawi Janji Evaluasi dan Lakukan Perbaikan

Sumber: kompas.com