Banyak Usaha Mangkrak, Nasib PDAU Pemalang Diujung Tanduk, Pj Sekda : Perbaiki atau Amputasi?

Banyak Usaha Mangkrak, Nasib PDAU Pemalang Diujung Tanduk, Pj Sekda : Perbaiki atau Amputasi?

Pj Sekda Kabupaten Pemalang Mohamad Sidik menyampaikan kondisi PDAU dalam rapat Badan Anggaran di gedung dewan.-Agus Pratikno-

PEMALANG, RADARTEGAL.DISWAY.ID - Nasib Perusahaan Daerah Aneka Usaha (PDAU) Kabupaten PEMALANG diujung tanduk.

Sebab, banyak usaha milik perusahaan daerah tersebut yang mangkrak alias tidak berjalan.

Hal ini membuat Pj Sekda Kabupaten Pemalang Mohamad Sidik prihatin. Dia pun khawatir akan kelangsungan hidup PDAU.

Mohamad Sidik yang juga sebagai Plh Bupati Pemalang menyatakan tidak dapat berbuat banyak ihwal yang dialami PDAU.

Seba dia tidak mempunyai kewenangan soal keuangan. Karena itu, untuk melakukan langkah-langkah penanganan PDAU, dia akan menunggu Plt Bupati Pemalang Mansur Hidayat sepulang dari Tanah Suci Makkah.

BACA JUGA:Peringatan HLUN 2023, Plh Bupati Pemalang Harapkan Lansia SMART

Adapun yang bisa dilakukan Plh Bupati hanya bisa berharap kepada DPRD untuk dapat mensupport dan dapat memberikan solusi untuk perbaikan perusahaan daerah tersebut.  

"Kondisinya memang sulit, tapi apakah perusahaan daerah kita perbaiki atau diamputasi saja," katanya saat rapat Badan Anggaran Bersama DPRD di gedung dewan.

Mohamad Sidik sangat berharap dukungan dan pendapat dari DPRD, guna menentukan kebijakan. 

Pendapat dan dukungan DPRD sebagai bahan pertimbangan dalam mengambil kebijakan untuk PDAU. 

Sebelumnya, PT Aneka Usaha (Perseroda) perusahaan milik Pemerintah Daerah Kabupaten Pemalang diambang kebangkrutan. 

BACA JUGA:22 Personel Polres Pemalang Naik Pangkat, Kapolres Minta Tingkatkan Profesionalitas dan Pelayanan

Kondisi perusahaan daerah tersebut terus mengalami kerugian komulatif hingga mencapai Rp8 miliar, sehingga cukup sulit untuk bisa diselamatkan.

Ketua Komisi C DPRD Kabupaten Pemalang H Noor Rosyadi mengatakan, kondisi PT Aneka Usaha saat ini sudah sangat sulit untuk diselamatkan. 

Sumber: