1 Jam 4 Nyawa Melayang karena Lakalantas, Dinhub Kabupaten Pekalongan Susun RAK Lalu Lintas

1 Jam 4 Nyawa Melayang karena Lakalantas, Dinhub Kabupaten Pekalongan Susun RAK Lalu Lintas

Dinhub Kabupaten Pekalongan menggelar Penyusunan Rencana Aksi Keselamatan Lalu Lintas dan Angkutan Jalan Kabupaten Pekalongan 2023.-Triyono-radar pekalongan

KAJEN, RADARTEGAL.DISWAY.ID - Angka kecelakaan lalu lintas (Lakalantas) di Indonesia terbilang tinggi. Rata-rata dalam 1 jam 4 nyawa melayang karena kecelakaan lalu lintas.

Hal tersebut membuat prihatin Dinas Perhubungan (Dinhub) Kabupaten Pekalongan. Karena itu Dinhub Kabupaten Pekalongan menyusun Rencana Aksi Keselamatan (RAK) Lalu Lintas dan Angkutan Jalan.

Pentusunan RAK Lalu Lintas dan Angkutan Jalan Kabupaten Pekalongan 2023 dilangsungkan di ruang rapat Assisten dua, Gedung Setda Kabupaten Pekalongan. 

Kepala Bidang Prasarana dan Keselamatan Dinhub Kabupaten Pekalongan, Purwanto menyampaikan, di Indonesia rata-rata hampir satu jam 4 nyawa melayang akibat kecelakaan lalu lintas.

BACA JUGA:40 Tukang Becak di Brebes Digembleng Tertib Berlalu Lintas Aman dan Ditantang Atraksi

Hal itu, sambung Purwanto, sangat memprhatinkan. Karena itu, dalam rangka melaksanakan Peraturan Presiden No.1 Tahun 2022 tentang rencana umum nasional keselamatan lalu lintas dan angkutan jalan.

Maka kabupaten / kota diminta untuk menyusun rencana aksi keselamatan ini.

“Yang mana nanti endingnya akan dimasukan kedalam peraturan Bupati, masuk kedalam RPJMD masing-masing kabupaten dan kota,” sambung Purwanto.

Djoko Setijowarno, pakar dan pemerhati transportasi masyarakat Indonesia, yang mengisi materi pada acara tersebut menegaskan bahwa betapa pentingnya keselamatan di jalan.

"Dan saya pikir ini masuk agenda presiden yang baru. Saya akan masukan itu biar siapapun presidennya harus membuat itu, karena tidak bisa di sekolah-sekolah SMP sudah naik sepeda motor, di desa-desa seperti itu, ini ngeri," paparnya.

BACA JUGA:Banyak Pelanggaran Lalu Lintas, Satlantas Polres Brebes Gencarkan Tilang Manual

Joko menuturkan bahwa Rencana aksi Keselamatan (RAK) ini nantinya ada gandengannya dengan rencana angkutan umum.

"Saya dari pusat sudah membuat untuk angkutan umum tujuan untuk menurunkan itu," ujar Joko.

“Harapannya nanti kita lima tahun ke depan makin menurun dan makin menurun,” jelas Djoko sebagaimana dilansir Radar Pekalongan.

Sumber: