Ganjar Ingatkan Masyarakat Soal Bahaya Hoaks saat Hadiri Haul Kiai Dalhar Watucongol
Ganjar Ingatkan Masyarakat Soal Bahaya Hoaks saat Hadiri Haul Kiai Dalhar Watucongol.--
MAGELANG, RADARTEGAL.COM - Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo meminta masyarakat berhati-hati dalam menyaring informasi. Perkembangan dunia digital yang pesat, harus diimbangi dengan kehati-hatian saat mencermati informasi.
Hal itu disampaikan Ganjar usai menghadiri acara Peringatan Haul Simbah KH. Nahrowi Dalhar Bin Simbah KH. Abdurrahman, di Ponpes Darussalam di Watucongol, Gunungpring, Muntilan, Magelang, Senin 8 Mei 2023.
Acara haul itu digelar dua hari, tepatnya sejak Minggu 7 Mei kemarin. Ribuan warga tampak memadati sekitar ponpes, menanti kedatangan Ganjar.
Jemaah yang mayoritas lansia itu, tampak sangat antusias menyambut kehadiran orang nomor satu di Jawa Tengah. Ganjar pun sesekali membungkuk dan menyalami lansia yang tidak mampu beranjak dari duduknya.
BACA JUGA:Bunga Mawar Sambut Kedatang Calon Presiden PDIP di Jember
Dalam kesempatan itu, Ganjar menyampaikan pesan terkait teknologi informasi yang berkembang pesat. Apalagi emak-emak, kata Ganjar, biasanya mudah terpengaruh hoaks.
Ganjar lantas mencontohkan, informasi tidak benar yang baru-baru ini diterimanya, terkait dengan kerusakan jalan. Ganjar menuturkan, ada akun Twitter, mencuitkan kerusakan jalan dan menyebut kerusakan jalan itu terjadi di wilayah Jawa Tengah saat ini. Padahal, sejumlah ruas jalan itu sudah diperbaiki.
“Kemudian ada wartawan yang tanya saya, Pak Ganjar ini tanggapannya bagaimana? Itu akunnya siapa, merekamnya kapan, itu di mana. Sebenarnya saya tahu kalau itu sebenarnya salah gitu lho. Maksud saya klarifikasi, atau edukasi di media itu menjadi penting. Karena itu dari media sosial, diangkat ke media mainstream,” tutur Ganjar.
Ganjar mengatakan, informasi yang tidak jelas datanya akan jadi hoaks yang merugikan. Sebab itu, ia meminta masyarakat untuk selalu mencermati segala informasi yang diterimanya.
BACA JUGA:Halal Bihalal dengan Ulama Se-Jatim, Ganjar Dicurhati Soal Pupuk
“Maka seringkali begitu satu posting sesuatu belum diklarifikasi, ini dianggap kebenaran. Maka saya sampaikan kepada yang lain, jangan ikut-ikut, Ojo ela-elu kalau kita tidak tahu. Ini untuk menjaga situasi kondusifitas wilayah,” ujar Ganjar.
Kesempatan hadir di acara haul, kata Ganjar, biasanya dimanfaatkan untuk edukasi pada masyarakat.
“Ini cara kita di tengah jemaah seperti ini bisa memberikan pesan-pesan sosial, politik, keagamaan. Termasuk tadi dari perwakilan Pak Kapolri, sama pesannya,” katanya.
Apalagi menjelang tahun politik, Ganjar berharap seluruh komponen masyarakat bahu-membahu menjaga kondusifitas. Sebab , sebagian besar pengguna medsos mudah terpolarisasi.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: