UMKM Kabupaten Tegal Go Internasional, Masuk Foodex Japan 2023 di Tokyo
Wakil Ketua DPRD Kabupaten Tegal, Agus Solichin melepas pengiriman perdana produk UMKM Kabupaten Tegal.-Yeri Noveli-
SLAWI, radartegal.com - Pasca pandemi, Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) di Kabupaten Tegal mulai menggeliat.
Tidak tanggung-tanggung, sejumlah produk UMKM Kabupaten Tegal sudah mulai go internasional atau masuk pasar internasional.
Salah satunya produk makanan ringan. Produk makanan ringan buatan UMKM Kabupaten Tegal masuk dalam acara Foodex Japan 2023 di Tokyo, pada 4-14 Maret 2023 mendatang.
“Ini tidak sebatas pameran, tapi nantinya ditindaklanjuti dengan MoU. Kami yakin produk UMKM ini bisa diterima di pasar internasional,” ujar Wakil Ketua DPRD Kabupaten Tegal dari Fraksi Golkar, Agus Solichin, saat melepas pengiriman perdana produk UMKM Mitra Binaan PT Sinar Intermarket Nusantara di Kantor DPD Partai Golkar Kabupaten Tegal.
Sebagai Anggota DPRD dan secara pribadi Agus Solichin menyatakan, sangat mendukung dan bangga UMKM di Kabupaten Tegal sudah merambah ke luar negeri.
BACA JUGA:Seorang Guru SD Diringkus Densus 88, Bersama 2 Terduga Teroris Lain di Sumenep
“Kami mengapresiasi kepada para pelaku UMKM yang berupaya keras agar produknya bisa dipasarkan di mall-mall Jakarta dan luar negeri,” ucapnya.
Sementara itu, pelepasan pengiriman produk UMKM Kabupaten Tegal itu, ditandai dengan pemecahan kendi yang berisi bunga mawar dan melati di depan kendaraan yang mengangkut ke Jakarta di depan Kantor DPD Golkar Kabupaten Tegal.
Menurut Agus Solichin, pengiriman perdana itu merupakan awal kebangkitan UMKM di Kabupaten Tegal pasca pandemi.
Pengiriman produk itu, ternyata tidak hanya dari Kabupaten Tegal, tapi juga ada produk UMKM dari Kota Tegal dan Kabupaten Brebes.
BACA JUGA:Sepasang Muda Mudi Terciduk Mesum di Gazebo Pantai Indah Kemangi Kendal, Videonya Viral di Medsos
“Ada sekitar 20 UMKM yang mayoritas asal Kabupaten Tegal yang mampu tembus di mal-mal modern di Jakarta, termasuk Tamini Square dan Induk Koperasi TNI. Mereka dapat pesanan SPO 37.740 buah dengan nilai investasi sekitar Rp 700 juta,” kata pria yang juga Ketua DPD Partai Golkar Kabupaten Tegal itu.
Dia mengungkapkan, produk UMKM yang dikirim kali ini berupa makanan ringan. Yaitu, keripik pisang, kacang bawang, kacang selimut, rengginang singkong dan beberapa produk lainnya. Dipastikan, produk itu memenuhi standar internasional.
Tidak hanya rasa, tapi produksi dan pengemasan juga telah mampu bersaing di pasar internasional.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: