DPRD Sampaikan Rekomendasi Atas LKPJ Wali Kota Tegal

Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) menyampaikan rekomendasinya atas Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Wali Kota Tegal Akhir Tahun Anggaran 2021. 

Hal itu disampaikan dalam Rapat Paripurna yang digelar pada Kamis (21/4) pagi. 

Juru Bicara DPRD Kota Tegal Ely Farisati menyampaikan, setelah mencermati atas penyampaian LKPj dan hasil pembahasan maka dewan menyampaikan sejumlah rekomendasi guna perbaikan penyelenggaraan pemerintahan. 

Di antaranya, DPRD mengapresiasi terhadap pertumbuhan positif ekonomi 2021 yang bertumbuh sebesar 3,12 persen dengan Tingkat pengangguran Terbuka (TPT) turun 0,15 persen dibanding tahun sebelumnya. 

Namun, kata Eli, tidak diikuti dengan angka kemiskinan yang tercatat meningkat sebesar 0,32%. Itu, menunjukkan kebijakan pemerintah daerah dalam mengatasi dampak dari pandemic Covid-19 untuk menekan laju peningkatan kemiskinan di 2021 belum cukup efektif hasilnya. 

"Sehingga ke depannya, pemkot segera mengidentifikasi sektor perekonomian penyumbang PDRB mana saja yang masih sulit pulih dan yang sudah normal kembali oleh pandemic Covid-19 ini," katanya. 

Menurutnya, dua kategori sektor terdampak itu, penting untuk diidentifikasi. Agar kebijakan ekonomi Pemda 2022 dan 2023 lebih tepat sasaran dalam percepatan pemulihan ekonomi Tegal. 

Selain itu, kata Eli, terkait Indikator Pembangunan Manusia (IPM), DPRD mengapresiasi capaian yang melampaui target. Karena, masih lebih tinggi dibandingkan dengan capaian Provinsi Jawa Tengah sebesar 72,16. 

"Akan tetapi perlu kita ingat angka ini masih memasukkan Kota Tegal dalam urutan ke-5 dari 6 pemerintah kota yang ada di Jawa Tengah," ujarnya. 

Sehingga, ujar Eli, diperlukan peningkatan kembali dan perbaikan pada hal-hal yang masih kurang. 

Mengingat dengan adanya pembelajaran jarak jauh maka dimungkinkan untuk dilakukan eksplorasi dan terus berinovasi dalam mewujudkan Sumber Daya Manusia Kota Tegal yang berkualitas. 

Menurut Eli, DPRD juga menyoroti ada beberapa hal penting lainnya yang dipandang perlu untuk menjadi perhatian. 

Di antaranya mengenai peningkatan sinergitas dan koordinasi dalam upayanya meningkatkan mutu pendidikan maupun pendidik atau tenaga pendidik baik tingkat PAUD hingga SMP/MTS serta sinergitas antara sekolah negeri dan swasta. 

‘’DPRD juga mendorong agar pemerintah kota untuk dapat segera menindaklanjuti pendirian SMAN di Kecamatan Tegal Selatan dan pengembangan SLB KotaTegal," jelasnya. 

Sumber: