Desak Bareskrim Ungkap Aktor Pemodal Binomo, Almulk Indonesia Datangi Mabes Polri
Kasus robot trading ilegal binomo dan binary option, saat ini tengah menjadi perbincangan hangat masyarakat. Karenanya Dewan Pimpinan Pusat Aliansi Mahasiswa Muslim Maluku (AlMulk) Indonesia menggelar aksi damai di depan Mabes Polri.
Merea meminta Bareskrim Polri mengungkap aktor di balik pemodal robot trading ilegal itu.
Ketua Umum AlMulk Indonesia Fauzan Ohorella mengatakan, penipuan yang berkedok menggunakan aplikasi ini telah memakan banyak korban, baik secara materil ataupun immateril.
Ia menjelaskan, aksi dilakukan sebagai bentuk rasa keprihatian terhadap penipuan terbesar yang pernah ada di Indonesia, sehingga patut kiranya untuk dikawal bersama-sama.
"Kasus penipuan berkedok menggunakan trading ilegal ini adalah yang terbesar yang pernah ada di Indonesia, sehingga Polri harus mampu mengungkap siapa aktor yang menjadi pemodal di balik robot trading ilegal ini," tutur Fauzan, Minggu (10/4).
Dalam orasinya, dia menyampaikan, bahwa ratusan korban yang telah tertipu oleh para affiliator aplikasi trading ilegal ini bisa mencapai triliunan rupiah.
Menurutnya, kalau dilihat dari aset milik seorang affiliator Doni Salmanan yang telah disita oleh Bareskrim Polri saja bisa mencapai puluhan miliar rupiah.
"Bayangkan saja, satu orang affiliator saja punyai aset capai puluhan miliar rupiah dari hasil penipuan bermodus trading ilegal ini. Bagaimana dengan aset-aset affiliator lainnya yang belum diberitahukan kepada publik oleh penyidik Bareskrim Polri," pungkas Fauzan dikutip dari RMOL.id. (ima/rtc)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: