Indra Kenz Diduga Hilangkan Barang Bukti di Turki, Saldo Rekeningnya Hanya Tersisa Rp1,8 Miliar
Dugaan tersangka Indra Kenz menghilangkan barang bukti di Turki sedang ditelusuri penyidik Bareskrim Polri. Untuk mengusutnya, polisi pun menggandeng Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK).
Diketahui sebelumnya, sebelum ditetapkan menjadi tersangka dan ditahan di Bareskrim, crazy rich asal Medan itu sempat ke Turki. Padahal saat bersamaan, polisi sudah melayangkan surat pemanggilan kepadanya.
"Kami minta bantuan teman-teman PPATK untuk mengecek. Dia (Indra Kenz, red) belanja apa, dia beli apa ," kata Dirtipideksus Bareskrim Polri Brigjen Whisnu Hermawan saat dikonfirmasi, Kamis (17/3).
Indra Kenz diduga kuat menghilangkan barang bukti uang hasil kejahatannya di beberapa rekening. Dia diduga memindahkan uang haram tersebut dari satu rekening ke rekening lain saat disita polisi.
"Saat kami mau menyita, rekeningnya sudah sedikit, cuma Rp1,8 miliar. Sudah dipindahkan (uangnya dari rekeningnya),” kata Whisnu.
Indra Kenz juga mencoba menghilangkan bukti yang ada di ponsel maupun laptopnya dengan mengaku hilang. "Dia juga coba menghilangkan barang bukti handphone," kata Whisnu.
Indra Kenz telah ditetapkan tersangka dan ditahan dengan ancaman dimiskinkan. Hingga kini, tercatat total aset Indra Kenz yang disita penyidik sebanyak Rp43,5 miliar.
Sejumlah aset yang sudah disita, antara lain dua kendaraan mewah, dua bidang tanah, satu unit rumah dan akun YouTube. (jpnn/zul)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: