Suara PDIP Berpotensi Tergerus Usai Peristiwa Wadas, Saatnya Megawati Tegas kepada Ganjar Pranowo
Selama ini Jawa Tengah dikenal sebagai kandang banteng dan lumbung suara yang besar bagi PDI Perjuangan (PDIP).
Karenanya, banyak yang menganggap kejadian di Desa Wadas, Bener, Purworejo, Jawa Tengah akan berimbas terhadap eksistensi PDIP. Banyak yang memprediksi, peristiwa refresifnya aparat di Desa Wadas akan menggerus suara PDIP saat Pilpres 2024 nanti.
Ironisnya, hingga kini PDIP belum mempunyai figur populer yang digadang-gadang akan maju sebagai kandidat di kontestasi lima tahunan itu.
Itu pulalah akhirnya banyak yang mengharapkan ketegasan Ketum DPP PDIP, Megawati Soekarnoputri sebagai antisipasi. Megawati disarankan bersikap tegas kepada Ganjar Pranowo, gubernur Jawa Tengah yang juga kader partai banteng moncong putih.
Sebelumnya Direktur Pusat Riset Politik Hukum dan Kebijakan Indonesia (PRPHKI), Saiful Anam mengatakan, Jawa Tengah merupakan lumbung suara PDIP.
Namun, dengan adanya peristiwa Wadas, bisa jadi akan menggerus suara PDIP tidak hanya di Jateng, namun pada sebagian besar suara nasional pada umumnya.
"Karena dengan adanya peristiwa Wadas sangat merugikan PDIP, apalagi beritanya sangat massif. Saya kira sudah saatnya Megawati bersikap tegas kepada Ganjar Pranowo sebagai Gubernur yang berasal dari PDIP," ujar Saiful kepada Kantor Berita Politik RMOL, Kamis (10/2).
Karena jika tidak, kata Saiful, aset suara besar PDIP di Jateng bisa terus tergerus dengan adanya peristiwa mengenai Wadas tersebut.
"Tentu PDIP mesti hati-hati menyikapi adanya berbagai informasi mengenai Wadas, karena kalau tidak, bukan tidak mungkin maka suara PDIP menjadi taruhannya, untuk itu mesti ada ketegasan Ketua Umum PDIP untuk menyikapi ini semua," pungkas Saiful. (rmol/zul)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: