Thailand Dikabarkan Didiskualifikasi dari Piala AFF 2020 karena Kasus Doping, Faktanya Bikin Malu
Kabar bahwa Timnas Thailand didiskualifikasi dari Piala AFF 2020 karena kasus doping tengah santer terdengar di media sosial. Hal ini membuat pecinta sepak bola Indonesia harap-harap cemas.
Sejumlah akun YouTube seperti Gila Bola dan banyak lagi memberitakan kabar Thailand didiskualifikasi.
Sejumlah akun TikTok ikut meramaikan berita tersebut. Disebutkan, jika Thailand didiskualifikasi, Indonesia otomatis jadi juara Piala AFF 2020, meski kalah 0-4 pada leg pertama.
Dikutip dari Pojoksatu, di laman resmi AFF, AFF Suzuki Cup dan pihak berwenang lainnya, tidak satupun yang mengungkit kabar Thailand didiskualifikasi.
Sehingga diyakini kabar Thailand didiskualifikasi dari Piala AFF 2020 adalah berita hoaks.
Kuat dugaan, kasus doping yang dimaksud di sini adalah hukuman yang dijatuhkan Badan Anti-Doping Dunia (WADA) kepada Thailand.
Seperti diketahui, pada Oktober 2021 WADA menjatuhkan hukuman kepada Thailand karena gagal menjalankan instruksi secara maksimal perihal tes doping.
Karena itu, para kontingen atau atlet mereka dilarang menggunakan bendera negara di sejumlah ajang internasional hingga waktu tertentu, termasuk di Piala AFF 2020 ini.
Bukan cuma Thailand, Indonesia pun mendapatkan hukuman serupa. Sehingga sepanjang perhelatan Piala AFF ini, Indonesia tidak bisa menggunakan bendera Merah-Putih, melainkan pakai lambang Garuda.
“Kabar burung Timnas Thailand terancam didiskualifikasi dari Piala AFF 2020 karena kasus doping itu hoax ya. Memang Thailand sedang kena sanksi dari WADA terkait doping tapi itu kasus kurang lebih sama kayak Indonesia (gugel aja), sanksinya dilarang mengibarkan bendera,” tulis akun Twitter @idextratime.
Akun tersebut juga membagikan sejumlah unggahan di media sosial yang mengatakan Thailand terancam didiskualifikasi dari Piala AFF 2020.
“Berita hoax doping nyebar banyak banget ya duh apa tidak malu,” lanjut @idextratime.
Jadwal leg kedua final Piala AFF 2020 antara Thailand vs Indonesia juga belum ada perubahan. Tetap sesuai rencana awal, Sabtu (1/1) malam, mulai pukul 19.30 WIB.
Indonesia yang kalah 0-4 di leg pertama, dituntut menang dengan selisih lima gol untuk jadi juara Piala AFF pertama kali sepanjang sejarah. (fat/pojoksatu/ima)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: