Jalan Penghubung Antar Desa di Salem Nyaris Putus
Hujan deras yang mengguyur wilayah Brebes selatan khususnya di Kecamatan Salem, Kamis (8/12) sore mengakibatkan jalan penghubung antar desa nyaris putus. Pasalnya, Sungai Cigunung yang ada di jalan tersebut meluap dan airnya menggerus bagian bawah jalan.
Sebelum tergerus akibat banjir Sungai Cogunung, jalan tersebut memiliki lebar tiga meter, kini menyisakan sekitar satu meter. Hal itu lantaran jalan penghubung antara Desa Ciputih dengan Desa Gandoang dan Desa Kadumanis longsor sepanjang 30 meter.
Anggota Kodim 0713 Brebes Serma Wartono mengatakan, akibat kejadian tersebut, jalan penghubung antardesa itu tidak bisa dilalui kendaraan roda empat. Untuk sementara, hanya sepeda motor dan pejalan kaki yang boleh melintas.
"Saat ini kondisinya sangat berbahaya. Selain memiliki tebing dengan kedalaman sampai empat meter, kondisi badan jalan juga retak-retak. Jadi, warga yang ingin melintas harus hati-hati," ujarnya.
Akibat kejadian tersebut, aktivitas sejumlah warga terhambat. Pasalnya, akses jalan tersebut merupakan jalan utama warga untuk melakukan aktivitas.
"Sebenarnya ada jalan lain, tapi itu jalan desa. Tapi untuk kegiatan harian selalu melewati jalan ini," jelasnya.
Bahkan, lanjutnya, untuk mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan saat ini pihaknya bekerjasama dengan masyarakat setempat dan relawan memasang rabu-rabu lalu lintas. Apalagi, kalau malam hari kondisinya gelap.
"Hari ini kita bekerjasama melakukan pemasangan rambu lalu lintas. Ini agar memudahkan warga saat melintas di malam hari yang kurang penerangan," tukasnya.
Kades Gandoang Warkono mengatakan, jika hujan turun dengan intensitas tinggi dikhawatirkan jalan tersebut akan putus seiring terkena gerusan air sungai. Dua desa masing masing Dusun Tangerang Desa Ciputih dan Desa Gandoang bisa terisolir bila jalan itu putus total.
"Ada jalan desa alternatif di Desa Ciputih hasil TMMD, tapi kondisinya masih batu dan sirtu. Cuma jalurnya lebih jauh karena melingkar. Jadi kami khawatir kalau jalan ini putus. Karena dua desa akan terisolir," ucapnya. (ded/ima)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: