Berada di Lintasan Jakarta-Semarang, Sate Tegal Bisa Jadi Daya Tarik Nasional

Berada di Lintasan Jakarta-Semarang, Sate Tegal Bisa Jadi Daya Tarik Nasional

Sate Tegal bisa menjadi daya tarik nasional, mengingat wilayah Kabupaten Tegal menjadi lintasan Jakarta-Semarang. 

Hal itu dikatakan Ketua  
Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Jateng Kukrit Suryo Wicaksono. 
Dirinya meminta hal itu untuk terus dikembangkan, termasuk UMKM yang saat pandemi Covid-19 tidak berdaya. 

Tegal punya sate Batibul yang bisa menjadi lokomotif, dan gerbongnya bisa diisi bermacam-macam.  Pengurus Kadin Kabupaten Tegal yang baru dilantik periode 2021-2026 harus bisa menangkap peluang tersebut. 

Di bawah kepemimpinan Mokhamad Amin, dan 14 wakil ketua sesuai bagian masing-masing, dirinya yakin makanan kuliner Sate Tegal bisa mampu go nasional. 

Kabupaten Tegal menjadi daerah lintasan dari Jakarta-Semarang. Jika potensi itu bisa ditarik ke Tegal untuk menikmati sate Tegal, maka produk UMKM bisa ditawarkan kepada mereka yang singgah di Tegal. 

Terlebih, di wilayah pantura tengah dibangun kawasan industri terbesar se Asia Tenggara di Batang. Kawasan seluas 4.800 hektare itu, sekitar 80 persen merupakan investor asing. Saat ini, telah dibangun seluas 175 hektare dengan investor dari Cina, Korea, Jepang dan beberapa negara eropa lainnya. 

"Target pembangunan tahun 2023. Jika sudah full dibangun, maka Tegal hingga Semarang menjadi wilayah internasional,” katanya. 

Dengan pembangunan kawasan industri di Batang, tambah Kukrit Suryo Wicaksono, diprediksi ekonomi Jateng ke depan akan cemerlang. Selain itu, Kadin Jateng juga berupaya membantu UMKM melalui penandatangan MoU bersama Himpunan Pengusaha Penyewa Pusat Perbelanjaan Indonesia (Himpindo). 

UMKM yang direkomendasikan Kadin akan diserap oleh Himpindo. Dirinya meminta kepada Kadin se-Jateng untuk membantu UMKM dari sisi produksi, pengemasan yang menarik, judul produk yang laku jual, dan lainnya. 

"Kadin Jateng fokus membantu mendorong UMKM agar kembali menggeliat. Tugas Kadin dibutuhkan kreativitas, inovatif dan kolaborasi,” tambahnya. 

Sementara itu, Bupati Tegal Umi Azizah menuturkan beberapa pesan dan harapan terutama kepada pengurus Kadin yang baru saja dilantik senantiasa membawa manfaat bagi perkembangan dunia industri dan perdagangan khusnya Kabupaten Tegal. 

Mengingat, sektor industri dan perdagangan di Kabupaten Tegal saat ini terus berupaya memulihkan diri dari dampak pandemi Covid-19 yang telah memperlambat pertumbuhan ekonomi, menurunkan daya beli masyarakat hingga perdagangan ekspor.

Pemkab Tegal menyambut baik kehadiran pengurus baru Kadin ini dan berharap kerja sama Kadin dengan Pemerintah Kabupaten Tegal dapat lebih ditingkatkan. 

Sebab Kadin memiliki peran yang sangat krusial untuk mendorong pemulihan ekonomi nasional di tengah pandemi Covid-19, di samping membantu meningkatkan capaian program vaksinasi nasional sebagai bagian dari strategi untuk menyeimbangkan penanganan kesehatan dan pemulihan ekonomi. (guh/ima)

Sumber: