Ramai Kerajaan Angling Dharma di Pandegelang, Sosok Baginda Sultan Ternyata Tidak Gaul
Kerajaan Angling Dharma Pandeglang, Banten tengah membuat heboh publik. Pasalnya,
sosok Iskandar Jamaludin Firdaus mengaku menjadi raja dengan cara yang tidak biasa.
Kasi Kesejahteraan Desa Pandat Pandegelang Dimas Febriana membongkar sosok yang kerap dipanggil baginda sultan itu.
Dikutip dari PojokSatu.id, Rabu (22/9), warga tidak banyak mengetahui sosok dan aktivitas keseharian Iskandar.
Ia juga menilai, Iskandar merupakan sosok yang cukup tertutup. Pasalnya, ‘baginda sultan raja’ itu tidak banyak bergaul dengan warga setempat.
“Kalau untuk kepribadiannya enggak terlalu berkecimpung dengan masyarakat, masing-masing aja,” bebernya.
Dalam setiap kegiatan warga pun, Iskandar tidak pernah berbaur bersama warga.
Sebaliknya, saat menggelar acara apapun, selalu dilakukan bersama para pengikutnya saja di rumah.
“Misalkan ada acara maulidan juga pribadi dia aja sama anak buahnya di rumah,” ujar Dimas.
Karena itu, pihaknya juga tidak bisa memberikan keterangan lebih banyak tentang sosok Iskandar.
“Kalau bisa dibilang tertutup, dia orangnya memang tertutup, enggak pernah berbaur dengan warga,” tandasnya.
Jadi Raja Usai Bertapa
Salah satu pengikut Iskandar Jamaludin Firdaus, Ki Jamal menuturkan, sosok yang dipanggilnya ‘baginda sultan raja’ itu awalnya memperdalam ilmu dengan bertapa di gunung.
Dalam pertapaan itu, Iskandar mengaku didaulat menjadi raja oleh makhluk gaib berdasarkan perintah dari Tuhan.
“Baginda diangkat menjadi raja pada tahun 2004,” ujarnya kepada wartawan, Selasa (21/9).
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: