Terjaring OTT KPK saat Hendak Sahur, Bupati Nganjuk Punya Harta Rp116 Miliar

Terjaring OTT KPK saat Hendak Sahur, Bupati Nganjuk Punya Harta Rp116 Miliar

Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) melakukan operasi tangkap tangan (OTT) terhadap Bupati Nganjuk Novi Rahman Hidhayat, Senin (10/5) dinihari. Tak hanya Novi Rahman, KPK dikabarkan juga ikut mengamankan sejumlah pihak lain, yang langsung diperiksa intensif.

Wakil Ketua KPK Nurul Ghufron membenarkan adanya OTT di Nganjuk, tapi masih belum bisa membeberkan lebih rinci dugaan kasusnya. “Benar, KPK melakukan tangkap tangan di Nganjuk. Siapa saja dan berapa uang yang diamankan kita sedang melakukan pemeriksaan,” ujarnya, Senin (10/5) dini hari.

Ghufron menduga, terjadi dugaan suap jual beli jabatan di Pemerintah Kabupaten Nganjuk. Meski demikian, KPK masih mendalami kegiatan penindakan yang mengamankan sejumlah pihak.

“Diduga begitu (dugaan suap jual beli jabatan). Kita sedang memeriksa bersabar, nanti kita ekspose,” terangnya.

Bupati Nganjuk Novi Rahman Hidhayat dikabarkan terjaring OTT KPK bersama sejumlah pihak lain, Senin ((10/5) dini hari. Berdasarkan laman elhkpn.kpk.go.id, Novi terakhir kali melaporkan harta kekayaannya pada 27 April 2020.

Novi tercatat memilik total harta kekayaan senilai Rp116.897.534.669 atau Rp116 miliar didominasi tanah dan bangunan degan luas bervariasi. Untuk tanah dan bangunan, Novi memiliki kekayaan senilai Rp58.692.120.000 tersebar di Nganjuk, Kediri, Jombang, Malang, Mojokerto, dan Surabaya.

Bahkan, tercatat harta kekayaan itu juga dimiliki Novi di Karawang, Tangerang, Jakarta Selatan, dan Kotawaringin Timur. Novi juga tercatat memiliki harta benda bergerak senilai Rp764 juta.

Di antaranya, Toyota Harier tahun 2005 senilai Rp346.500.000, Suzuki Katana 2006 senilai Rp67.500.000 dan Toyota Hiace senilai Rp350.000.000.

Novi juga tercatat memiliki harta bergerak lainnya senilai Rp1.210.000.000 atau Rp1,2 miliar, surat berharga Rp32.201.677.364 atau Rp32 miliar, serta kas dan setara kas Rp26.479.737.305 atau Rp26 miliar.

Jika dijumlahkan seluruhnya, harta milik Novi sebesar Rp119.347.534.669. dengan utang senilai Rp2.450.000.000 atau Rp2,4 miliar. Sehingga total seluruh harta kekayaannya berjumlah Rp116.897.534.669. (pojoksatu/zul)

Sumber: